Rabu, 19 AGUSTUS 2020 • 11:26 WIB

Presiden Barca: Ronald Koeman akan Jadi Pelatih Barcelona

Author

Ronald Koeman, pelatih Timnas Belanda. (REUTERS/Jason Cairnduff)

Presiden Barcelona, Josep Maria Bartomeu telah mengonfirmasi bahwa Ronald Koeman akan menjadi pelatih kepala klub berikutnya dalam waktu dekat.

Koeman akan duduk di kursi kepelatihan untuk menggantikan Quique Setien yang dipecat setelah Barca kalah 2-8 dari Bayern Munich di perempat Liga Champions.

Pemecatan Setien juga sebagai buntut dari puasa gelar tim Blaugrana musim ini.

Pasca pemecatan Setien, Koeman kini akan bergabung dengan Barca setelah menghabiskan 2 tahun terakhir sebagai manajer timnas Belanda.

Mantan bek Barca ini sebelumnya bermain untuk klub dari 1986-1995.

Dia memenangkan 4 gelar La Liga serta Piala Eropa 1991-1992 sebagai bagian dari 10 trofi selama karir bermainnya bersama tim Catalan.

"Jika semuanya berjalan lancar Koeman akan menjadi pelatih Barcelona," kata Bartomeu kepada Barca TV.

"Kami bernai bertaruh pada Koeman karena pengalamannya. Dia berada di Tim Impian, dia percaya pada filosofi kami," tambahnya.

Selain pernah memperkuat Barca, Koeman juga pernah menjadi asisten pelatih Barca dari tahun 1998-2000 sebelum mengambil alih klub Belanda Vitesse.

Sepanjang karir kepelatihannya, Koeman telah melatih tim seperti Ajax, Benfica, PSV, Valencia, Southampton dan Everton sebelum ditunjuk sebagai manajer di negara asalnya, Belanda pada tahun 2018.

Dia sebelumnya telah dikaitkan dengan proyek Barcelona pada Januari setelah klub berpisah dengan pelatih Ernesto Valverde.

Tetapi Koeman awalnya berencana untuk berkomitmen ke Belanda hingga akhir Euro, yang awalnya dijadwalkan untuk musim panas ini sebelum rencana diubah karena pandemi virus corona.

Pergantian pelatih bukan satu-satunya perubahan besar yang terjadi di Barcelona. Barca juga telah memecat manajer teknis Eric Abidal.

Sementara itu Bartomeu tampaknya akan bertahan hingga setidaknya Maret, ketika klub akan mengadakan pemilihan presiden berikutnya.

Artikel Menarik Lainnya

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: