Penggemar Barcelona boleh berbahagia karena pemain kesayangan mereka akan tetap bertahan di Camp Nou setidaknya hingga satu musim ke depan.
Ya, Lionel Messi akhirnya mengumumkan dia akan tetap bertahan di Barcelona, Jumat (4/8/2020).
Perseteruan bintang sepak bola dunia dan salah satu klub besar itu tampaknya telah berakhir dengan tidak ada kubu yang dapat mengklaim kemenangan.
Pemenang Ballon d'Or 6 kali itu telah mundur dalam sengketa kontrak dengan tim Blaugrana di mana dia sempat menyatakan ingin pergi dengan status bebas transfer.
"Saya ingin pergi dan itu sepenuhnya hak saya, karena kontrak mengatakan saya bisa dibebaskan," kata Messi dalam wawancara eksklusif dengan Goal International.
“Saya ingin pergi karena saya berpikir untuk menjalani tahun-tahun terakhir sepak bola saya dengan bahagia. Belakangan ini saya belum menemukan kebahagiaan di dalam klub."
Pemain Argentina itu jelas kecewa dengan kehidupan di Barcelona.
Di lapangan, kekalahan 8-2 Barcelona dari Bayern Munich di Liga Champions merupakan penghinaan, ditambah dengan keadaan internal klub yang carut marut.
Lantas mengapa Messi bertahan di Barcelona?
Messi telah memutuskan untuk bertahan di Barcelona karena presiden klub, Josep Bartomeu mengatakan bahwa satu-satunya cara untuk pergi adalah jika membayar klausul keluar 700 juta euro (630 juta pounds / $ 825 juta) dalam kontraknya.
Klub menolak untuk mengakui jeda dalam kontraknya yang memungkinkan dia pergi secara cuma-cuma, sehingga pertempuran dimulai di mana Messi mencoba mencari jalan keluar.
Namun, penyerang Argentina itu kini telah menerima bahwa dia harus tetap di Camp Nou untuk menghindari pemaksaan klub ke pengadilan.
"Saya tidak akan pernah pergi ke pengadilan melawan Barca karena itu adalah klub yang saya cintai, yang memberi saya segalanya sejak saya tiba, itu adalah klub hidup saya, saya telah membuat hidup saya di sini," kata Messi kepada Goal International.
“Barca memberi saya segalanya dan saya memberikannya segalanya. Saya tahu bahwa tidak pernah terlintas dalam pikiran saya untuk membawa Barca ke pengadilan.”
Meskipun kontraknya akan berakhir pada 2021, Messi dan tim hukumnya percaya bahwa klausul akan memungkinkan dia untuk mengakhiri kesepakatannya secara sepihak dan memungkinkannya untuk pergi secara gratis.
Messi sempat mengirimi Barcelona burofax yang menguraikan keinginannya untuk pergi sebelum final Liga Champions.
Tetapi klub mengatakan bahwa menerapkan klausul itu batal secara hukum karena dia tidak mengirimnya sebelum 10 Juni.
Terlepas dari segala permasalahan yang dihadapainya, Messi akhirnya unjuk profesionalisme dan tegaskan akan bertahan di Barcelona.
"Saya akan berlanjut di Barcelona dan sikap saya takkan berubah betapa pun besarnya keinginan saya untuk pindah. Saya akan mengerahkan kemampuan terbaik," tuturnya.
"Saya selalu menginginkan kemenangan. Saya kompetitif dan saya tidak suka kalah. Saya selalu menginginkan yang terbaik untuk klub, kamar ganti dan diri sendiri."
Artikel Menarik Lainnya
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: