Mobil mewah Cristiano Ronaldo nampak berjejer mengantre di sebuah pom bensin yang terletak di dekat kediaman bintang Manchester United tersebut. Terlihat pula sebuah range rover yang dikendarai oleh anggota keamanan Ronaldo yang parkir di sampingnya.
Dilansir dari The Sun, supir yang mengendarai mobil mewah milik Ronaldo itu harus menunggu selama kurang lebih enam jam 40 menit berharap akan ada persediaan bensin yang bisa mereka dapatkan hingga sampai pukul 9 malam bensin yang ditunggu tak juga datang.
Baca Juga: Cristiano Ronaldo Berterima Kasih ke Fans Usai Cetak Gol Kemenangan Manchester United
Tidak ada tanda-tanda kehadiran Ronaldo yang tinggal di mansion mewah dengan tujuh kamar tidur di dekat pom bensin tersebut yang terletak di Wilmslow, Cheshire. Meski menunggu berjam-jam, supir Ronaldo itu tetap semangat dan terlihat membawa beberapa gelas kopi.
Seorang sumber mengatakan: “Bahkan dengan semua uang Ronaldo, dia sama dengan kita semua.
Pihak keamanan Ronaldo menunggu berjam-jam dengan harapan sebuah tanki persediaan bahan bakar akan tiba tetapi mereka terpaksa pergi.
“Kedua pria itu tampak sangat muak menunggu di tengah hujan. Ronaldo mungkin tinggal di rumah.
Bahkan jika nantinya tanker persediaan bensin tiba, satu orang maksimal hanya bisa membeli sebesar 30 poundsterling atau setara Rp577 ribu setelah Shell menerapkan kebijakan baru untuk menghindari panic buying.
Ronaldo diketahui baru-baru ini membeli flash Bentley Flying Spur untuk menambah kestabilan supercar miliknya yang totalnya mencapai 17 juta poundsterling atau setara Rp327 miliar. Dia terlihat mengendarainya ke tempat latihan Manchester United selama seminggu terakhir.
Artikel Menarik Lainnya:
-
Jesse Lingard Malah Kesal Usai Beri Assist ke Cristiano Ronaldo, Kok Bisa?
-
Detik-detik Donny van de Beek Ngamuk karena Diabaikan di Bangku Cadangan Man United
-
Pemecatan Ronald Koeman Makin Dekat, Xavi Segera Ditunjuk Jadi Pelatih Barcelona?
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: