Para pesepak bola Indonesia yang berkarir di luar negeri diminta benar-benar memahami isi kontrak agar tidak terjadi masalah di kemudian hari seperti persoalan pajak yang dialami Saddil Ramdani di Malaysia.
Hal tersebut disampaikan oleh Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan seperti dikutip dari laman PSSI di Jakarta, Jumat (5/11/2021).
"PSSI berharap kepada pemain Indonesia yang bermain di luar negeri agar lebih berhati-hati terutama memahami serta membaca isi kontrak sebelum menjalin kesepakatan dengan klub. Apalagi ini masalahnya terkait pajak," kata Iriawan.
Saddil Ramdani sempat tak bisa kembali ke Indonesia lantaran klub, Pahang FA (sekarang Sri Pahang FC), yang diperkuatnya pada tahun 2019, menunggak pajak ke pemerintah Malaysia.
Baca Juga: Talk Show Mata Najwa Bakal Digugat PSSI, Kenapa?
Pemain berusia 22 tahun itu akhirnya dapat kembali ke Tanah Air setelah klub tersebut melunasi utang mereka. Semua proses berjalan dengan bantuan pemerintah Indonesia melalui Kemenpora dan Kedutaan Besar Republik Indonesia di Malaysia.
Saddil Ramdani, yang saat ini tercatat sebagai pemain Sabah FC, sudah berada di Indonesia sejak Kamis (4/11/2021).
Seperti diketahui, pemain di posisi sayap itu masih dalam masa pemulihan cedera dan berharap dapat kembali memperkuat tim nasional Indonesia.
Artikel Menarik Lainnya:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: