INDOZONE.ID - Setiap tim membutuhkan sosok pemimpin di lini tengah, dan Joey Pelupessy membuktikan bahwa dirinya layak mengemban peran tersebut.
Debutnya bersama Timnas Indonesia langsung menghadirkan keseimbangan yang selama ini dicari. Dengan segudang pengalaman bermain di Eropa, Pelupessy membawa ketenangan, disiplin, dan ketangkasan yang membuat permainan Timnas Indonesia lebih stabil.
Dalam pertandingan melawan Bahrain di babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026, Selasa (25/3/2025) lalu, Pelupessy tampil luar biasa dan memberikan warna baru bagi lini tengah Timnas Indonesia.
Kehadirannya di lini tengah, membantu Timnas Indonesia meraih kemenangan sekaligus membuktikan, dirinya bisa menjadi bagian penting dari skuad Garuda ke depannya.
Baca Juga: Kalahkan Bahrain, Timnas Indonesia Melejit ke Peringkat 123 FIFA
Duet Joey Pelupessy dan Thom Haye di Lini Tengah
Pemain berusia 31 tahun ini membentuk kombinasi yang padu bersama Thom Haye. Jika Haye berperan sebagai dirigen yang mengatur tempo permainan, maka Pelupessy menjadi tameng yang menghalau tekanan lawan.
Sepanjang pertandingan, Pelupessy menampilkan penempatan posisi yang luar biasa, selalu berada di tempat yang tepat, saat Bahrain mencoba menekan.
Presisi dalam membaca permainan, membuatnya mampu menghambat serangan lawan dan memaksa mereka kehilangan bola.
Dibandingkan dengan duet Haye dan Nathan Tjoe-A-On, kombinasi Haye dan Pelupessy terlihat lebih kompak. Mereka ibarat dua warna dalam seni yang saling melengkapi, menciptakan harmoni di lini tengah.
Patrick Kluivert Puji Performa Joey Pelupessy
Pelatih Patrick Kluivert memberikan apresiasi atas kontribusi Joey Pelupessy dalam pertandingan ini. Menurutnya, kehadiran sang gelandang memberikan rasa nyaman bagi Timnas Indonesia, saat menghadapi tekanan dari Bahrain.
Baca Juga: Pujian Patrick Kluivert Untuk Joey Pelupessy Usai Tampil Apik di Lini Tengah Timnas Indonesia
Bagi Kluivert, Pelupessy bukanlah sosok asing. Ia sudah mengenalnya sejak 2011 saat masih di FC Twente.
Bahkan, Kluivert berperan dalam perubahan posisi Pelupessy dari bek kanan menjadi gelandang bertahan, keputusan yang kini terbukti sangat tepat.
Joey Pelupessy Tetap Rendah Hati
Meski tampil sangat baik dalam debutnya, Pelupessy tetap tidak ingin larut dalam euforia. Ia menegaskan, ini hanyalah awal dalam perjalanan panjangnya bersama Timnas Indonesia.
Bermain di Stadion Utama Gelora Bung Karno, juga menjadi pengalaman spesial bagi Pelupessy. Ia merasa atmosfer stadion begitu akrab, bahkan seperti rumah sendiri.
Hasil 1-0 atas Bahrain menjadi bukti, Timnas Indonesia bangkit setelah kekalahan dari Australia.
Baca Juga: Tampil Solid di Lini Pertahanan Timnas Indonesia, Patrick Kluivert Puji Rizky Ridho Setinggi Langit
Lebih dari sekadar tiga poin, kemenangan ini juga menjadi bentuk apresiasi untuk suporter yang selalu memberikan dukungan penuh.
Dengan penampilan yang sangat baik di laga debutnya, Joey Pelupessy berpotensi menjadi pemain inti dalam skuad Timnas Indonesia ke depannya.
Kini, pertandingan berikutnya melawan China dan Jepang di bulan Juni sudah menanti, dan Pelupessy siap membuktikan dirinya sebagai jenderal sejati di lini tengah Garuda.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Amatan