Tekanan Real Madrid Terlalu Kejam, Bikin Wasit yang Akan Pimpin Final Copa del Rey Kena Mental
INDOZONE.ID - Real Madrid akan melakoni laga final Copa del Rey melawan Barcelona pada Sabtu (26/4/2025) atau Minggu (27/4/2025) dini hari WIB. Namun, jelang pertandingan tersebut diliputi drama.
Salah satunya adalah seorang wasit yang akan memimpin final Copa del Rey musim ini, Ricardo de Burgos Bengoetxea yang tak kuasa menahan air matanya saat disinggung soal tekanan dari pihak Real Madrid, yang di mana Los Blancos kerap menyudutkan wasit yang bertugas saat mereka dirugikan.
Memang sepanjang musim ini Real Madrid kerap mengkritik kebijakan wasit di Spanyol. Bahkan, mereka juga sampai mengajukan surat ke federasi sepak bola Spanyol (RFEF) dan majelis olahraga Spanyol dengan menuding adanya kecurangan dalam perwasitan di dalam negeri.
Tak cuma itu saja, Madrid juga hobi mengkritik kepemimpinan wasit yang memimpin pertandingan mereka melalui situs dan kanal resminya. Terbaru adalah wasit yang akan pimpin pertandingan Copa del Rey musim ini, Ricardo de Burgos Bengoetxea yang jadi korban baru El Real.
Baca Juga: Ruben Amorim Bertekad Bantu Rasmus Hojlund Segera Cetak Gol di Manchester United
Melalui kanal resmi mereka, Real Madrid TV, Madrid juga dinilai mendiskreditkan kinerja Ricardo de Burgos Bengoetxea yang dimana mereka juga membandingkan persentase kemenangan Barca dan Real Madrid saat laga dipimpin olehnya.
Tak cuma itu saja, Los Merengues juga mempertanyakan kapabilitas Bengoetxea karena belum pernah memimpin laga besar seperti Liga Champions. Bahkan, mereka juga dikabarkan menampilkan kesalahan-kesalahan yang dilakukan oleh sang wasit.
Dari hal itulah, dalam konferensi persnya, De Burgos Bengoetxea tak kuasa menahan tangis karena ia mengaku tekanan dari Real Madrid berdampak langsung bagi kehidupan keluarganya.
"Ketika anak Anda pergi ke sekolah dan ada anak-anak yang mengatakan bahwa ayahnya adalah seorang ‘pencuri’ dan pulang sambil menangis, itu benar-benar kacau," kata De Burgos Bengoetxea dalam konferensi persnya yang dikutip dari Mundo Deportivo pada Sabtu (26/4/2025).
Baca Juga: Kevin de Bruyne Masih Ragu Perkuat Manchester City di Piala Dunia Antarklub
Lebih lanjut, wasit berusia 39 tahun itu juga mengatakan bahwa dia mendidik anak-anaknya dan mengatakan bahwa ia merupakan orang yang jujur, yang juga bisa membuat kesalahan.
"Yang saya lakukan adalah mencoba mendidik anak saya, untuk mengatakan bahwa ayahnya jujur, terutama jujur, yang bisa membuat kesalahan, seperti olahragawan mana pun. Tidak benar apa yang kita alami, banyak rekan, dan tidak hanya di sepak bola profesional, tetapi juga di tingkat akar rumput," ujarnya lagi.
"Semua orang harus merenungkan tentang ke mana kita ingin pergi, tentang apa yang kita inginkan dari olahraga dan dari sepak bola," tutut Bengoetxea menutup sesi konferensi pers.
Melihat perilaku Real Madrid itu, membuat Pablo Gonzalez Fuertes yang bertugas sebagai Video Assistant Referee mengungkapkan kegusarannya. Bahkan, ia juga mengancam Real Madrid bahwa pihaknya bisa melakukan tindakan hukum terhadap siaran kanal resmi Madrid.
Pertandingan final Copa del Rey antara Real Madrid vs Barcelona akan digelar di Stadion La Cartuja, Sevilla pada Minggu (27/4/2025) pukul 03.00 WIB. Pertandingan tersebut diprediksi akan berlangsung sengit. Sebab, kedua tim juga sama-sama bertekad untuk memperebutkan gelar juara.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Mundo Deportivo