Selasa, 20 MEI 2025 • 09:41 WIB

Liverpool Belum Menang Lagi Setelah Juara Liga Inggris, Motivasi Hilang?

Author

Liverpool kalah 2-3 dari Brighton & Hove Albion.

INDOZONE.ID - Liverpool belum menang lagi setelah juara Liga Inggris 2024/2025. Apakah ini tanda Liverpool kehilangan motivasi?

Liverpool telah mengunci juara sejak pekan 34 setelah menang besar 5-1 atas Tottenham Hotspur di Anfield, Minggu 27 April 2025.

Ekspresi kecewa Arne Slot.

Liverpool pun resmi mengoleksi 20 gelar juara Liga Inggris, menyamai torehan rival mereka, Manchester United.

Namun, usai memastikan diri sebagai juara, Liverpool justru tampak loyo. Tercatat, The Reds belum menang lagi dalam tiga pertandingan terakhir.

Liverpool takluk 1-3 dari Chelsea, imbang 2-2 dengan Arsenal, dan teranyar kalah 2-3 dari Brighton & Hove Albion di Stadion Falmer, Selasa (20/5/2025), dini hari WIB.

Padahal, saat melawan Brighton, Liverpool sempat unggul 2-1 pada babak pertama. Gol-gol Liverpool dicetak Harvey Elliot (9’) dan Dominik Szoboszlai (45+1’), sedangkan Brighton membalas via aksi Yasin Ayari (32’).

Baca Juga: Mimpi Angkat Trofi Kembali Sirna, Arteta Ungkap Penyebab Arsenal Gagal Bersaing dengan Liverpool di Premier League

Namun, pada babak kedua, gawang Liverpool justru bobol oleh Kaoru Mitoma (69’) dan Jack Hinshelwood (85’) yang berujung kekalahan.

Motivasi Turun Usai Juara Liga Inggris?

Sebelum pertandingan lawan Brighton, Pelatih Arne Slot pun mengakui agak kesulitan memotivasi para pemain Liverpool setelah mengunci gelar juara.

Bagaimana tidak, sebelum pertandingan tersebut, para pemain Liverpool dapat libur lebih sehingga bisa menghabiskan waktu di Dubai, Uni Emirat Arab (UEA). Di sisi lain Slot berada di Spanyol

"Saya pikir jawaban yang jujur ​​adalah ya (sulit untuk memotivasi pemain). Meskipun saya tidak bisa melihat semua isi kepala mereka,” ujar Slot, dikutip dari Bein Sports, Selasa (20/5/2025).

Namun, Slot menegaskan Liverpool tetap berusaha tampil maksimal dalam setiap pertandingan. Dia pun menjadikan pertandingan kontra Arsenal sebagai contoh.

"Saya pikir jawaban yang jujur ​​adalah memang ada perbedaan, tetapi jika saya melihat cara kami memainkan pertandingan Arsenal, saya melihat sebuah tim yang ingin bersaing melawan Arsenal dari detik pertama hingga terakhir,” sambungnya.

Mohamed Salah usai pertandingan.

Meski begitu, di sisi lain, dia pun gembira karena dapat mengunci gelar juara lebih cepat karena tak mudah melewati pertandingan-pertandingan Liga Inggris dengan kemenangan.

"Tidak masalah jika Anda memenangkan liga; jika Anda bermain melawan Chelsea di kandang lawan, Arsenal di kandang lawan, dan Brighton di kandang lawan, ini adalah pertandingan yang sulit untuk dimainkan. Itulah sebabnya saya juga sangat senang bahwa kami sudah unggul cukup banyak poin untuk merebut gelar melawan Tottenham,” jelasnya.

Baca Juga: Andy Robertson Dianggap Uzur, Liverpool Siap Datangkan Milos Kerkez dari Bournemouth

Partai Terakhir dan Pesta Juara

Kini, Liverpool hanya menyisakan satu pertandingan lagi di Liga Inggris, yaitu kontra Crystal Palace di Anfield, Minggu 25 Mei 2025, malam WIB.

Usai pertandingan itu, Liverpool akan mengangkat trofi Liga Inggris. Oleh sebab itu, tidak ada opsi selain menang bagi Liverpool saat melawan Palace yang baru saja mengunci gelar juara Piala FA.

Perlu diketahui, pertandingan pekan ke-38 itu juga semacam latihan bagi kedua tim sebelum bertanding lagi dalam perebutan Community Shield 2025/2026. 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Bein Sports, Amatan