INDOZONE.ID - Zinedine Zidane, nama yang tak asing lagi di kancah sepak bola dunia, semakin santer disebut-sebut sebagai calon kuat pelatih tim nasional Prancis setelah Piala Dunia 2026.
Legenda berusia 52 tahun ini secara terbuka menyatakan bahwa posisi tersebut akan menjadi "mimpi" baginya dan ia sangat menantikannya.
Pernyataan ini disampaikannya dalam sebuah acara yang diselenggarakan oleh sponsor lamanya, Adidas, di Paris, seperti yang dilaporkan oleh media Prancis.
Zidane, yang merupakan mantan kapten Les Bleus dan pencetak dua gol di final Piala Dunia 1998. Brace itu mengantarkan Prancis menjadi juara, merasa sangat siap untuk peran tersebut.
Baca Juga: Polisi Tangkap 1 Pelaku Perusakan Stadion GBLA kala Persib Bandung Juara Liga 1
"Saya merasa memenuhi syarat untuk tim Prancis, di mana saya bermain dan menghabiskan praktis 12, 13, 14 tahun sebagai pemain. Tentu saja itu adalah mimpi. Saya tidak sabar," kata Zidane dikutip dari Flashscore.
Pengalamannya di lapangan hijau sebagai pemain tentu tak perlu diragukan. Namun, kapasitasnya sebagai pelatih juga telah terbukti.
Zidane memimpin Real Madrid meraih tiga gelar Liga Champions dan dua gelar La Liga. Sebuah catatan gemilang yang menunjukkan kemampuannya dalam mengelola tim di level tertinggi.
Sejak mengakhiri masa jabatan keduanya di ibu kota Spanyol pada tahun 2021, Zidane belum mengambil pekerjaan kepelatihan lain.
Partnernya di lini tengah pada Piala Dunia 1998 dan kemenangan Euro 2000, Didier Deschamps, telah memegang kendali tim Prancis sejak 2012.
Di bawah asuhan Deschamps, Les Bleus berhasil meraih gelar Piala Dunia pada tahun 2018.
Baca Juga: Daftar 23 Pemain Asean All Stars Lawan Manchester United, Kakang dan Malik Risaldi Wakili Indonesia
Namun, Deschamps telah mengumumkan bahwa ia akan mengakhiri masa kepemimpinannya setelah Piala Dunia 2026 yang akan diselenggarakan di Amerika Serikat, Kanada, dan Meksiko.
Pengumuman Deschamps ini membuka jalan bagi spekulasi tentang siapa yang akan menjadi penggantinya. Nama Zinedine Zidane secara konsisten muncul sebagai kandidat terdepan.
Hubungan baik antara kedua legenda ini, ditambah dengan rekam jejak kepelatihan Zidane, menjadikan transisi ini tampak sangat alami di mata banyak pihak.
Meski telah vakum dari dunia kepelatihan klub sejak 2021, Zidane menegaskan bahwa ia merasa siap sepenuhnya untuk kembali melatih.
Jeda ini memberinya waktu untuk merefleksikan dan mempersiapkan diri untuk tantangan berikutnya.
Perannya sebagai pelatih tim nasional, terutama di negara asalnya, tentu akan memiliki makna yang sangat mendalam baginya.
Baca Juga: Meski Venezia Terdegradasi, Jay Idzes Tetap Masuk 100 Besar Pemain Terbaik Serie A Musim ini
Kesiapan Zidane ini juga didukung oleh pengalamannya menangani pemain-pemain bintang di Real Madrid.
Ia terbiasa dengan tekanan dan ekspektasi tinggi, yang akan sangat relevan dalam menangani skuad Les Bleus yang dihuni banyak talenta kelas dunia.
Bagi para penggemar sepak bola Prancis, prospek Zidane melatih timnas adalah mimpi yang sangat dinantikan.
Zidane adalah simbol kejayaan bagi sepak bola Prancis, dan banyak yang percaya ia memiliki aura serta visi untuk membawa timnas meraih lebih banyak kesuksesan di masa depan.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Flashcore.com