Jumat, 30 MEI 2025 • 16:27 WIB

Chelsea Juara Conference League, Netizen Salfok: Hadiahnya Setara Tim Papan Bawah UCL!

Author

Perayaan para skuad Chelsea usai berhasil jadi juara UEFA Conference League pada Kamis (29/5/2025)

INDOZONE.ID - Chelsea baru saja menorehkan sejarah dengan memenangkan UEFA Conference League musim 2024/25 setelah mengalahkan Real Betis dengan skor meyakinkan 4-1 di laga puncak.

Kemenangan ini menandai raihan trofi Eropa kelima Chelsea, sekaligus menjadikan mereka klub pertama yang berhasil meraih empat trofi mayor Eropa dan ketiga kompetisi Eropa yang berlaku saat ini (Liga Champions, Liga Europa, dan Liga Konferensi).

Namun, di tengah euforia kemenangan, perhatian netizen justru tertuju pada hadiah yang diterima The Blues, yang ternyata memicu perdebatan menarik.

Baca Juga: Jelang Laga Lawan Timnas Indonesia, Pelatih China Sebut Keangkeran SUGBK Terlalu Dibesar-besarkan

Kemenangan Bersejarah The Blues di Conference League

Meskipun sempat tertinggal lebih dulu oleh gol Ezzalzouli di menit ke-9, Chelsea menunjukkan mental juara di babak kedua.

Gol penyama kedudukan dari Enzo Fernández di menit ke-65, disusul oleh Jackson (70'), Jadon Sancho (83'), dan Moises Caicedo (90+1'), memastikan kemenangan telak 4-1 bagi tim asuhan Enzo Maresca.

Kemenangan ini bukan hanya memberikan trofi, tetapi juga menjadi titik balik penting setelah musim yang kurang memuaskan di liga domestik.

Chelsea menunjukkan dominasi sepanjang kompetisi ini, memenangkan 11 dari 12 pertandingan mereka di UEFA Conference League (sejak fase liga).

Total 42 gol yang mereka cetak di kompetisi ini juga menjadi rekor baru, melampaui rekor Fiorentina di musim 2022/23.

Pencapaian ini membuktikan Chelsea tetap menunjukkan keseriusan dan profesionalisme tinggi. Meskipun UEFA Conference League dianggap sebagai kompetisi kasta ketiga Eropa.

Baca Juga: Kamu Harus Tahu, Andrea Pirlo Pernah Berniat Culik Pep Guardiola: Ini Cerita Lengkapnya!

Hadiah yang Bikin Salfok

Dilansir dari FTBL dan beberapa sumber terpercaya, hadiah yang didapat Chelsea sebagai juara UEFA Conference League 2024/25 diperkirakan mencapai sekitar 22 juta Euro.

Angka ini merupakan akumulasi dari hadiah partisipasi, bonus performa (kemenangan dan hasil imbang), serta bonus untuk mencapai dan memenangkan final.

Bagi sebuah klub besar seperti Chelsea, angka ini mungkin terlihat tidak terlalu fantastis dibandingkan pendapatan mereka dari hak siar Premier League atau Liga Champions.

Namun, yang menjadi sorotan dan viral di kalangan netizen adalah perbandingan hadiah tersebut dengan yang diterima oleh tim-tim di Liga Champions (UCL) pada musim yang sama.

Bayangkan, hadiah 22 juta Euro yang diraih Chelsea dari Conference League ternyata hanya berselisih sekitar 100 ribu Euro saja dari yang didapat oleh SK Slovan Bratislava (Slowakia) di UCL musim yang sama.

SK Slovan Bratislava, yang finis di peringkat 35 dari 36 kontestan di Liga Champions 2024/25 dengan catatan 0 kemenangan, 0 imbang, dan 8 kekalahan (seluruhnya kalah di fase grup), dilaporkan menerima sekitar 21,9 juta Euro.

Ini adalah jumlah yang mengejutkan, mengingat performa mereka yang tanpa poin sama sekali di kompetisi tertinggi Eropa.

Baca Juga: Timnas Indonesia U-23 Segrup dengan Malaysia di Piala AFF U-23, Erick Thohir: Kita Kangen!

Mengapa Perbedaannya Begitu Tipis?

Liga Champions memiliki hadiah partisipasi awal yang sangat besar. Hanya dengan lolos ke fase liga (sebelumnya fase grup), klub sudah mengantongi sejumlah besar uang.

Selain itu, ada juga bonus berdasarkan koefisien UEFA (peringkat historis klub di kompetisi Eropa) dan pendapatan dari hak siar pasar (market pool) yang signifikan, terutama untuk klub-klub dari liga top Eropa.

Klub-klub dari liga besar seperti Liga Primer Inggris (tempat Chelsea bernaung) mendapatkan bagian yang sangat besar dari market pool Liga Champions, bahkan jika mereka tampil buruk.

Ini adalah pendapatan dari hak siar TV yang didistribusikan berdasarkan nilai pasar TV masing-masing negara.

Selain itu, Liga Konferensi Eropa dirancang untuk memberikan kesempatan kepada klub-klub dari liga yang lebih kecil untuk merasakan kompetisi Eropa dan mendapatkan pendapatan.

Hadiahnya memang lebih rendah dari Liga Champions dan Liga Europa, namun tetap signifikan bagi klub-klub tersebut.

Bagi klub besar seperti Chelsea, partisipasi di Conference League lebih bersifat "bonus" atau "pelipur lara" untuk musim yang kurang maksimal di liga domestik.

Baca Juga: Direktur Olahraga Napoli Pastikan Kesepakatan untuk Datangkan Kevin de Bruyne Hampir Selesai

Kemenangan Chelsea di Conference League adalah pencapaian bersejarah yang patut dirayakan.

Namun, perbandingan hadiah uang dengan tim papan bawah UCL memang menarik perhatian. Ini menyoroti perbedaan besar dalam struktur pendapatan antara kompetisi Eropa, di mana Liga Champions tetap menjadi "lahan emas" bagi klub-klub, bahkan bagi mereka yang hanya berpartisipasi tanpa meraih kemenangan.

Bagi Chelsea, trofi ini mungkin lebih tentang kehormatan dan kesempatan untuk menguji kedalaman skuad, sementara bagi klub-klub yang lebih kecil, hadiah uang dari UCL, meskipun tanpa kemenangan, bisa menjadi penyelamat finansial yang luar biasa.

Banner Z Creators Undip.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Instagram.com/@ftbl