Harga Terjangkau, Rayan Cherki Jadi Rebutan Manchester United dan Tottenham

Rayan Cherki saat bermain di Lyon (Instagram/@rayan_cherki)

INDOZONE.ID - Manchester United dan Tottenham Hotspur berpeluang merekrut pemain muda asal Prancis, Rayan Cherki, dengan harga yang relatif terjangkau pada bursa transfer musim panas 2025.

Kesempatan ini muncul karena, adanya klausul pelepasan dalam kontrak sang pemain bersama Olympique Lyon. Informasi mengenai potensi transfer itu, dikonfirmasi jurnalis kenamaan, Fabrizio Romano.

Pemain berusia 21 tahun tersebut tampil mengesankan sepanjang musim ini. Rayan Cherki berhasil mencatatkan delapan gol dan 17 assist di semua kompetisi, menjadikannya salah satu motor serangan utama Lyon.

Kontribusinya juga membawa tim asal Prancis itu melaju hingga babak perempat final Liga Europa 2024/2025.

Berkat performa impresif tersebut, nama Rayan Cherki mulai ramai diperbincangkan di kalangan klub-klub besar Eropa.

Baca Juga: Rayan Cherki Bisa Pindah ke Manchester United dengan Harga yang Murah di Musim Panas

MU dan Tottenham Tertarik

Beberapa klub Premier League, termasuk Manchester United dan Tottenham Hotspur, dilaporkan tertarik untuk merekrutnya, demi menambah kekuatan lini serang mereka musim depan.

Menurut laporan dari GiveMeSport, Cherki bisa dilepas dengan harga sekitar £25 juta. Jumlah tersebut terbilang cukup terjangkau, mengingat potensinya yang besar dan usia yang masih muda.

Transfer ini pun bisa menjadi solusi ideal bagi tim-tim yang sedang memburu gelandang kreatif di bursa transfer.

Baca Juga: Tak Masuk Rencana Ruben Amorim, MU Patok Rashford 60 Juta Pounds untuk Aston Villa

Klausul Rumit Kontrak Cherki

Namun, proses kepindahan Rayan Cherki diperkirakan tidak akan berlangsung mudah. Meskipun terdapat klausul pelepasan dalam kontraknya, pihak Lyon disebut tetap memegang kendali, dan mengajukan sejumlah syarat tertentu untuk mengaktifkan klausul tersebut.

Kondisi finansial Olympique Lyon juga turut menjadi faktor penting dalam saga transfer ini. Klub asal Prancis tersebut saat ini tengah mengalami krisis keuangan dan bahkan dikenai sanksi degradasi sementara ke Ligue 2.

Situasi tersebut bisa memaksa Lyon untuk menjual beberapa pemain kunci, termasuk Cherki, guna menyelamatkan keuangan klub.