Konten ini adalah kiriman dari Z Creators Indozone. Yuk, bikin cerita dan konten serumu, serta dapatkan berbagai reward menarik! Let’s join Z Creators dengan klik di sini.
INDOZONE.ID - Manchester City sedang mempersiapkan perombakan skuad untuk musim panas mendatang dengan fokus pada perekrutan bek kanan dan gelandang tengah.
Pep Guardiola menegaskan bahwa timnya membutuhkan skuad yang lebih besar agar tetap bisa bersaing di seluruh kompetisi yang diikuti.
City Prioritaskan Bek Kanan Setelah Kepergian Walker
Kepergian Kyle Walker ke AC Milan membuat posisi bek sayap menjadi prioritas utama dalam bursa transfer. Saat ini, City sedang memantau Andrea Cambiaso dari Juventus dan Tino Livramento dari Newcastle.
Performa impresif Livramento bahkan membawanya mendapatkan panggilan ke tim nasional Inggris yang semakin meningkatkan daya tariknya di bursa transfer.
Sementara itu, Achraf Hakimi, yang dianggap sebagai salah satu bek kanan terbaik di Eropa, baru saja memperpanjang kontraknya di Paris Saint-Germain.
Dengan komitmennya untuk tetap bertahan di klub juara Prancis tersebut, peluang City untuk merekrutnya menjadi sangat kecil.
Baca Juga: Posisi Bek Kanan Jadi Prioritas, Man City Masih Ingin Boyong Andrea Cambiaso di Musim Panas
City Cari Gelandang Baru untuk Perkuat Lini Tengah
Selain bek kanan, Manchester City juga mengincar gelandang nomor 8 untuk menambah kedalaman skuad di posisi lini tengah mereka.
Meskipun Ilkay Gundogan berpotensi kembali ke Etihad Stadium setelah masa baktinya di Barcelona, Guardiola masih mencari tambahan pemain untuk meningkatkan persaingan di posisi tersebut.
Selama sembilan tahun melatih City, Guardiola cenderung mengandalkan skuad yang relatif kecil. Pendekatan ini memungkinkan pemain mendapatkan menit bermain yang cukup, sementara bangku cadangan diisi oleh pemain muda.
Namun, dengan jadwal yang semakin padat, Guardiola kini menyadari bahwa memiliki skuad lebih besar adalah suatu keharusan.
Jadwal Padat Jadi Tantangan, Guardiola Butuh Skuad Lebih Besar
Setelah musim Premier League berakhir, Manchester City akan langsung bertolak ke Piala Dunia Antarklub FIFA di Amerika.
Guardiola pun mempertimbangkan untuk memberikan waktu istirahat tambahan kepada para pemain sebelum memulai musim 2025/26.
"Anda harus mempertimbangkan siapa yang bisa bermain setiap tiga hari selama sebulan, terutama mereka yang tetap di sini maupun pemain baru yang datang. Bagaimana riwayat cedera mereka juga sangat penting," ujar Guardiola.
Baca Juga: Meski Sedang Dalam Kondisi Sulit, Pep Guardiola Tetap Ingin Bertahan di Manchester City
"Jika tidak, kita bisa mengalami hal yang sama seperti musim ini. Klub harus merekrut pemain, tetapi pada saat yang sama juga harus mempertahankan pemain yang sudah ada sebisa mungkin," tambahnya.
"Dengan adanya Piala Dunia Antarklub dan padatnya jadwal musim ini, musim depan akan semakin berat. Kami membutuhkan skuad yang lebih besar," tegas Guardiola.
City Mulai Perekrutan Sejak Januari
Manchester City telah mengantisipasi kebutuhan skuad dengan memulai perekrutan sejak Januari untuk menghadapi kemerosotan performa yang terjadi di musim dingin.
Salah satu rekrutan mereka, Nico González, didatangkan dari Porto. Meskipun ia bisa bermain sebagai gelandang nomor 8, Guardiola memujinya sebagai "Rodri mini", karena kemampuannya dalam peran gelandang bertahan.
Di lini serang, Omar Marmoush, pemain asal Mesir, menunjukkan awal yang menjanjikan. Hal yang sama berlaku untuk Abdukodir Khusanov, meski masih beradaptasi dengan bahasa, penampilannya menunjukkan potensi besar untuk masa depan.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: The Telegraph