Dianggap Bertindak Ceroboh, Staf Medis akan Diadili atas Kasus Kematian Maradona

Diego Maradona. (REUTERS/Agustin Marcarian)

Kasus kematian legenda sepak bola, Diego Maradona belum selesai. Depalan orang yang merawat Maradona akan diadili oleh pengadilan Argentina dalam kasus ini atas dugaan pembunuhan.

Ini merupakan lanjutan penyelidikan atas kematian Maradona pada November 2020. Awalnya kematian Maradona diduga karena serangan jantung. 

Baca juga: Intip Yuk! Stadion yang akan Digunakan untuk Final Piala Dunia 2022

Tetapi, dalam dokumen kasus itu, hakim yang mengadili mempertanyakan perilaku dan kelalaian dari para terdakwa yang diduga berkontribusi pada kematian Maradona. Para terdakwa yang dilaporkan terdiri dari dokter, perawat, dan psikolog. 

Dilaporkan ESPN, Kamis (23/6/2022), putusan itu mengatakan bahwa delapan orang yang merawat Maradona dituduh melakukan pembunuhan.

Dewan medis yang menyelidiki kasus ini sebelumnya memberikan pernyataan mengejutkan. Mereka menyebut bahwa tim medis Maradona bertindak dengan cara yang tidak tepat dan ceroboh.

Penulis: Raihandhika Nuur Sidiq

Artikel menarik lainnya:

• Digelar November, Sebanyak 1,2 Juta Tiket Piala Dunia Sudah Terjual

• Sosok Alicia Aveiro, Keponakan Ronaldo yang Joget TikTok Bareng sang Paman

• Catatan Cedera Pemain Baru Persija Michael Krmencik, Pernah Menepi 245 Hari