Soal Keikutsertaan Israel ke Piala Dunia U-20, Begini Sikap Presiden Jokowi

Presiden Joko Widodo. (Screenshoot live Youtube Sekretariat Presiden).

Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta tidak ada yang mencampuradukan urusan olahraga dalam hal ini Piala Dunia U-20 2023 dengan politik luar negeri. Dipastikannya, keikutsertaan Israel dalam Pildun tidak mengganggu dukungan Indonesia ke Palestina.

"Saya menjamin keikutsertaan Israel tidak ada kaitannya dengan konsistensi posisi politik luar negeri kita terhadap Palestina," kata Presiden Jokowi dalam siaran di live akun Youtube Sekretariat Presiden, Selasa (28/3/2023).

Baca Juga: Mengenang Kegagalan Indonesia Lolos ke Piala Dunia 1958 karena Tolak Lawan Israel

Presiden Jokowi Tegaskan Polemik Piala Dunia U-20 2023 Takkan Ganggu Dukungan Indonesia kepada Palestina

Menurutnya, dukungan Republik Indonesia ke Palestina tidak dapat terganggu dengan permasalahan Piala Dunia U-20 2023. Ditegaskannya dukungan Indonesia ke Palestina sangat kuat.

"Karena dukungan kita terhadap Palestina selalu kokoh dan kuat," beber Jokowi.

Baca Juga: FIFA Hapus Postingan Lagu Piala Dunia U-20 2023, Indonesia Resmi Batal Jadi Tuan Rumah?

Lebih jauh, orang nomor satu di tanah air ini meminta agar tidak ada pihak yang mencampuradukan urusan Pildun dengan politik.

"Jadi, jangan mencapuradukkan urusan olahraga dan urusan politik. Saat ini, FIFA telah mengetahui adanya penolakan-penolakan terhadap keikutsertaan Timnas Israel di Piala Dunia U-20. Tapi, kita baik pemerintah maupun PSSI masih terus berusaha agar ada solusi terbaik," pungkasnya.

Artikel Menarik Lainnya:

• Polemik Piala Dunia U-20, Pemain Timnas Indonesia U-20: Kalian Hancurkan Mimpi Anak Bangsa
• Peru Gantikan Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20? Ini Fakta Sebenarnya
• Shin Tae-yong Sampai Gelisah Gara-gara Drawing Piala Dunia U-20 Dibatalkan