Klub Asal Prancis Bordeaux Resmi Bangkrut dan Diturunkan ke Kasta Ketiga

Logo klub Bordeaux yang kini turun ke kasta ketiga.

INDOZONE.ID - Klub bersejarah asal Prancis, Girondins Bordeaux, resmi bangkrut dan menerima sanksi turun ke National 1, kompetisi kasta ketiga di Prancis. Keputusan ini merupakan hasil dari ketidakstabilan finansial yang melanda klub yang sebelumnya berkompetisi di Ligue 2.

Bordeaux adalah tim bersejarah dengan enam gelar liga Prancis, terakhir kali diraih pada tahun 2008 di bawah pelatih Laurent Blanc.

Klub ini juga memiliki empat Piala Prancis, tiga Piala Liga, tiga Piala Super, dan Piala Intertoto. Prestasi lainnya termasuk mencapai final Piala UEFA pada musim 1995-96, meskipun kalah dari Bayern Munich.

Baca Juga: Rumor Transfer: Phil Jones Masuk Radar Klub Ligue 1 Bordeaux

Dalam siaran pers resmi di akun @girondins di X, klub mengkonfirmasi kondisi finansial yang tidak stabil sebagai penyebab utama keputusan ini.

Mereka menyatakan bahwa pemegang saham memilih untuk tidak melanjutkan proses negosiasi dengan calon pembeli, FSG, sehingga memutuskan untuk mencabut gugatan banding ke Direksi Pemantau Keuangan Asosiasi Sepakbola Profesional Prancis (DNCG).

Akibat dari sanksi ini, Bordeaux mengajukan kebangkrutan ke Pengadilan Niaga setempat untuk memulai proses restrukturisasi.

Baca Juga: Baru 6 Menit Pertandingan, Bordeaux Kalu Pingsan dan Tetap Bermain Setelah Perawatan

Hal ini akan menghilangkan status Bordeaux sebagai klub profesional dan membuka sidang kolektif oleh pengadilan niaga. Langkah ini diambil untuk mencegah sanksi yang lebih berat jika klub kembali diperiksa oleh DNCG.

Bangkrutnya Bordeaux juga berdampak pada operasional klub. Kontrak para pemain, staf, dan pelatih Albert Riera akan dihentikan. Pusat pelatihan klub akan kehilangan status akreditasi, dan pemain akademi akan dilepas tanpa kompensasi.

Meski demikian, klub berusaha untuk mempromosikan pemain muda dalam situasi sulit ini. Langkah ini diambil sebagai bagian dari upaya restrukturisasi klub demi persiapan kompetisi National 1.