Tertipu Pacarnya, Mantan Pemain Real Madrid Tato Nama Anak Ternyata Dia Bukan Ayahnya

Vinicius Tobias saat di Real Madrid (Instagram/vinitobias)

INDOZONE.ID - Vinicius Tobias, mantan pemain Real Madrid, baru saja menerima kenyataan pahit setelah menato nama anak perempuan yang ia kira adalah putrinya.

Pemain berusia 20 tahun tersebut menato nama "Maite" di lengannya, namun hanya berselang seminggu, hasil tes DNA menunjukkan bahwa ia bukanlah ayah biologis bayi tersebut.

Kronologi Kisah Vinicius Tobias dan Ingrid Lima

Vinicius Tobias, yang saat ini bermain di Liga Ukraina bersama Shakhtar Donetsk setelah dua tahun dipinjamkan ke Real Madrid, sebelumnya menjalin hubungan dengan seorang influencer bernama Ingrid Lima.

Meski hubungan asmara mereka telah berakhir, keduanya menyambut kelahiran seorang bayi perempuan pada tanggal 8 Oktober, yang diberi nama Maite.

Sebagai ungkapan kebahagiaan, Vinicius menato nama Maite di lengannya, lengkap dengan kalimat dalam bahasa Portugis, "te amo" yang berarti "aku mencintaimu."

Namun kebahagiaan ini tak bertahan lama. Hanya dalam hitungan hari, Ingrid mengumumkan kepada para pengikutnya di Instagram bahwa Vinicius bukanlah ayah kandung Maite.

Pengakuan Mengejutkan dari Ingrid Lima

Photoshoot Ingrid Lima saat hamil (Instagram/iingridllima)

Dalam pengakuannya, Ingrid menjelaskan bahwa setelah berpisah dengan Vinicius, ia sempat menjalin hubungan dengan pria lain.

Untuk memastikan status biologis Maite, dilakukan tes DNA, dan hasilnya menunjukkan bahwa Maite bukan anak kandung Vinicius.

"Saya ingin mengungkapkan sesuatu yang mengganggu dan harus diketahui oleh publik. Saya dan Vinicius sudah lama berpisah, dan dalam masa tersebut, saya menjalin hubungan dengan orang lain. Setelah Maite lahir, kami memutuskan untuk melakukan tes DNA, dan hasilnya menunjukkan bahwa Maite bukan putri Vinicius," ungkap Ingrid kepada 103.000 pengikutnya di Instagram.

Karier Vinicius Tobias Setelah Meninggalkan Real Madrid

Vinicius Tobias saat di Shaktar Donetsk (Instagram/vinitobias)

Vinicius Tobias bergabung dengan akademi Real Madrid pada usia 20 tahun, setelah transfernya ke Shakhtar Donetsk tertunda akibat konflik di Ukraina. Meski ia hanya tampil sekali selama dua tahun bersama Real Madrid, musim ini ia kembali merumput bersama Shakhtar Donetsk.

Kisah ini menjadi pelajaran bagi banyak orang, terutama bagi Vinicius yang harus menerima kenyataan pahit setelah menato nama bayi yang ternyata bukan darah dagingnya. Meski begitu, Vinicius tetap melanjutkan karier sepak bolanya dengan semangat.