Kisah Jordy Wehrmann yang Rela Tolak Tawaran dari PSV dan Arsenal Demi Bisa Bermain di Tim Utama Feyenoord

Jordy Wehrmann saat membela Madura United (Instagram/@jordywehrmann)

INDOZONE.ID - Pemain Madura United, Jordy Wehrmann akui bahwa ia pernah mendapat tawaran dari PSV dan juga klub Liga Inggris, Arsenal saat usianya masih menginjak 16 tahun. Namun, ia memilih untuk menolak tawaran dari dua klub tersebut.

Adapun, alasan Wehrmann menolak tawaran dari PSV dan Arsenal karena saat itu pemain berusia 25 tahun tersebut masih bermimpi untuk bisa menembus tim utama Feyenoord, hal tersebut juga tidak terlepas bahwa pemain kelahiran The Hague itu merupakan salah satu penggemar berat klub asal Rotterdam tersebut.

Hal tersebut, diungkapkan oleh Jordy Wehrmann dalam wawancaranya beberapa waktu lalu. Dalam wawancaranya itu, ia mengaku bahwa pada saat itu belum berpikir untuk berkarir di luar negeri.

"Itu sudah lama sekali, saat itu saya berumur enam belas tahun. Tapi itu tentang PSV dan Arsenal. Saat itu saya masih kecil. Saya adalah penggemar dan kapten Feyenoord U17. Kemudian saya berlatih di Varkenoord, dan saya melihat De Kuip. Pada saat seperti ini saya belum berpikir untuk mencari uang atau pergi ke luar negeri," kata Jordy Wehrmann dalam wawancaranya yang dikutip dari Voetbal Primeur pada Rabu (18/12/2024).

Baca Juga: Rumor Karim Benzema Akan Pensiun dan Kembali ke Real Madrid Sebagai Duta Besar

Jordy Wehrmann saat membela Madura United (Instagram/@jordywehrmann)

Lebih lanjut, Jordy Wehrmann akui bahwa saat itu sudah ada pembicaraan dengan PSV dan juga Arsenal, namun saat itu ia berpikir ia tidak menyukai tawaran tersebut hingga akhirnya menolak tawaran besar tersebut.

Namun, ia juga akui bahwa jika dipikir-pikir kembali jika saja ia menerima tawaran tersebut waktu itu tentunya akan sangat bagus bagi karir sepak bolanya.

"Saya hanya berharap untuk Feyenoord dan memimpikan De Kuip dan tidak ada yang lain. Kami memang berbicara pada saat itu, tapi saya memberi isyarat pada saat itu bahwa saya tidak menyukainya. Jika dipikir-pikir, sembilan tahun kemudian, Anda berpikir: itu mungkin saja terjadi, 'itu bagus sekali'," tutur eks pemain ADO Den Haag itu menambahkan.

Kendati begitu, Wehrmann merasa tidak menyesal sudah menolak tawaran besar dari PSV dan Arsenal. Hal itu karena ia berhasil mewujudkan mimpinya untuk bisa bermain di tim utama Feyenoord meskipun hanya memainkan beberapa pertandingan saja.

Pemain berpostur 180cm itu dipromosikan ke tim utama Feyenoord pada tahun 2019 lalu. Namun, ia hanya memainkan 7 pertandingan saja bersama Feyenoord hingga tahun 2021.

Baca Juga: Pernyataan Resmi Mykhailo Mudryk Usai Positif Pakai Doping: Saya Tidak Pernah Gunakan Itu!

Ia juga sempat dipinjamkan ke beberapa klub, sebelum akhirnya pada tahun 2021 Wehrmann bergabung dengan Luzern hingga tahun 2023. Namun, saat berkarir di Luzern, ia juga sempat dipinjamkan ke ADO Den Haag pada musim panas 2022.