Hedwidges Maduro (Instagram/@madurohedwiges) dan Thom Haye (ANTARA FOTO - M Risyal Hidayat).
INDOZONE.ID - Mantan pelatih Almere City, Hedwiges Maduro, buka suara soal konfliknya bersama Thom Haye saat masih melatih Almere City.
Diketahui, selama melatih Almere City, Maduro terlibat konflik dengan Thom Haye karena pemain Timnas Indonesia itu kerap dicadangkan.
Dari hal itulah, membuat Thom Haye geram hingga berujung pada pemecatan Hedwiges Maduro sebagai pelatih.
Namun, dalam wawancaranya bersama Voetbal International, Maduro meluruskan apa yang terjadi antara dirinya dengan Thom Haye.
Baca Juga: Profil Abdukodir Khusanov, Pemain Uzbekistan Pertama yang Jadi Tembok Baru Manchester City
Menurut pengakuannya, Maduro hanya mencadangkan pemain berusia 29 tahun itu dalam dua pertandingan saja, bukan beberapa bulan.
"(Thom) Haye adalah pemain yang bagus, tetapi saya menganalisis pertandingan juga bersama dia. Jochem Ritmeester van de Kamp juga tampil bagus di posisinya. Tetapi Haye kembali melakukan hal yang baik dalam beberapa pekan terakhir," kata Maduro dalam wawancaranya yang dikutip dari Voetbal International pada Rabu (22/1/2025).
Lebih lanjut, Maduro menegaskan bahwa dia mencadangkan Thom Haye hanya dua pertandingan, bukan beberapa bulan.
Hal itu, ia lakukan karena bertanggung jawab untuk hasil yang diraih oleh Almere. Namun, sayangnya timnya tidak mendapatkan hasil yang maksimal.
"Saya cadangin dia hanya dua pertandingan, bukan untuk beberapa bulan. Saya bertanggung jawab untuk hasil dan kami tidak mendapatkan poin yang cukup," kata pelatih berusia 39 tahun itu menambahkan.
Maduro juga mengakui bahwa ia melakukan banyak kesalahan selama melatih Almere City, yang tidak mampu mengelola staf dengan lebih baik.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Voetbal International