Mees Hilgers Ungkap Awalnya Bermain Sebagai Gelandang Serang, Kini Jadi Bek Tangguh FC Twente

Mees Hilgers saat melakukan pemanasan saat pertandingan FC Twente melawan Union Saint-Gilloise (Instagram/@fctwente)

INDOZONE.ID - Mees Hilgers baru-baru ini ceritakan bahwa dulunya saat awal kariernya sebagai pesepak bola posisinya bukanlah bek melainkan seorang gelandang serang.

Hal itu ia ceritakan dalam wawancaranya bersama situs resmi penggemar FC Twente, Twente Fans baru-baru ini.

Dalam wawancaranya itu, Mees akui bahwa dulu ia sangat identik dengan nomor punggung 10, yang di mana nomor tersebut cukup identing dengan seorang gelandang serang yang bertanggung jawab untuk menciptakan peluang dan mencetak gol.

Hilgers menceritakan bahwa ia memulai karir sepak bolanya pada usianya yang masih 8 tahun dan bergabung dengan tim lokal, Sparta Nijkerk dan selama menimba ilmu disana dia bermain sebagai gelandang serang.

Baca Juga: Ditahan Imbang Leicester City, Bos Nottingham Forest Semprot Nuno Espirito Santo di Lapangan

Mees Hilgers.

"Saya pergi ke Sparta Nijkerk saat berusia delapan tahun dan saat itu saya bermain sebagai pemain nomor sepuluh," kata Mees Hilgers yang dikutip dari Twente Fans pada Senin (12/5/2025).

Saat itu, Mees merupakan salah satu pemain yang menonjol di akademi Sparta Nijkerk dan benar saja bakat pemain yang kini berusia 23 tahun itu mulai terendus oleh FC Twente dan bergabung dengan The Tukkers sebagai gelandang serang.

"Orang-orang tidak akan menduganya sekarang, tetapi saat itu saya sangat suka menggiring bola dan mencetak gol. FC Twente juga merekrut saya sebagai pemain nomor sepuluh," ujar bek keturunan Manado, Sulawesi Utara itu.

Kendati begitu saat menimba ilmu di akademi FC Twente posisi Mees Hilgers yang semula gelandang serang diubah menjadi seorang bek tengah.

Awalnya, ia tidak senang posisinya dirubah. Namun, Hilgers kini justru menjelma sebagai bek yang tangguh dan menjadi tembok pertahanan bagi PSV dan Timnas Indonesia.

Baca Juga: Chelsea Mulai Negosiasi dengan AC Milan untuk Datangkan Rafael Leao

"Setelah itu saya segera ditempatkan di posisi bek tengah. Awalnya saya tidak senang dengan posisi itu, tetapi pada akhirnya itu adalah pilihan yang tepat dari pelatih saya," ujar Hilgers menutup wawancara.