Usai Dapat Tambahan Perak, Filipina Salip Perolehan Medali Olimpiade Indonesia di ASEAN

Petinju Carlo Paalam menyumbangkan medali perak kedua bagi kontingen Filipina di Olimpiade Tokyo 2020, Sabtu (7/8/2021) (REUTERS/Ueslei Marcelino)

Filipina sukses menggeser peringkat perolehan medali Olimpiade Tokyo 2020 Indonesia di kawasan ASEAN setelah mendapat tambahan medali perak dari cabang olahraga tinju.

Petinju Carlo Paalam menyumbangkan medali perak kedua bagi kontingen Filipina di Olimpiade Tokyo 2020, Sabtu (7/8/2021). Medali tersebut diraih setelah kalah dari petinju Inggris Raya Galal Yafai di babak final nomor 48-52 kilogram.

Dengan demikian, Filipina menggeser posisi Indonesia sebagai pemuncak peringkat pertama perolehan medali Olimpiade Tokyo 2020 di kawasan ASEAN dengan satu emas, dua perak, dan satu perunggu.

Peringkat kedua ditempati Indonesia dengan satu emas, satu perak, dan tiga perunggu. Lalu disusul Thailand dengan satu emas dan satu perunggu, serta Malaysia dengan satu perunggu.

Diketahui, atlet Filipina mendominasi babak semifinal dan final di berbagai nomor pertandingan cabang olahraga (cabor) tinju Olimpiade Tokyo 2020.

Tercatat ada tiga wakil negara itu yang berhasil menyumbangkan medali, masing-masing medali perak dan perunggu dari cabor tinju.

Medali perak diraih oleh petinju putri Nesthy Petecio yang turun di nomor 54-57 kilogram dan Carlo Paalam di nomor 48-52 kilogram. Sedangkan medali perunggu diraih petinju putra Eumir Marcial di nomor pertandingan 69-75 kilogram.

Artikel Menarik Lainnya:

• Polisi Ini Jualan Koran dan Tisu demi Bantu Kakek Penjual, Diganjar Penghargaan
• Dinar Candy Bantah Aksi Berbikininya Disebut Protes dan Sindir Pemerintah: Itu Stres
• Viral Video Langka Kucing Bisa Senyum Bak Manusia, Bikin Netizen Salting