Gara-Gara Pilih Bela Tim Basket Amerika Serikat, Joel Embiid Jadi Sasaran Kemarahan Publik Prancis

Bintang NBA Joel Embiid yang bermain untuk tim Philadelphia &6ers.

INDOZONE.ID - Bintang NBA, Joel Embiid ini mejadi sasaran cemoohan publik Prancis selama pertandingan pembuka grup C Olimpiade Paris 2024 saat melawan Serbia pada Minggu waktu setempat atau Senin (29/7/2024) dini hari WIB.

Setiap gerak-gerik Joel Embiid mendapatkan cemoohan dari penggemar Prancis, mulai dari perkenalan pra-pertandingan, masuk dari bench hingga setiap kali pemain Philadelphia 76ers itu memegang bola.

Diketahui, pebasket berusia 30 tahun itu memiliki kewarganegaraan Prancis pada 2022 lalu, meskipun pebasket kelahiran Kamerun tersebut belum pernah tinggal di negeri menara eiffel tersebut.

Namun, melansir dari ESPN, para warga Prancis geram dengan Joel Embiid karena memilih tidak membela Prancis dan lebih memilih membela Amerika Serikat.

Baca Juga: Apriani/Fadia Tersingkir dari Olimpiade Paris usai Dikalahkan Pasangan China

Joel Embiid (21) berhasil mengantarkan timnya Philadelphia 76ers menang atas Toronto Raptors pada game ketiga NBA playoffs 2022 di Scotiabank Arena. (REUTERS)

Padahal, masyarakat Prancis sudah menaruh harapan kepada peraih MVP NBA 2023 itu untuk bergabung dengan Rudy Gobert dan Victor Wembanyama bersama tim basket Prancis di Olimpiade Paris 2024.

Keputusan Joel Embiid untuk memilih membela tim basket Amerika Serikat membuat masyarakat Prancis marah dan kecewa.

Sejatinya, Embiid bisa saja membela tim basket Kamerun. Akan tetapi, negara tersebut telah gagal dalam proses kualifikasi awal.

Hal itulah yang membuat pebasket berpostur 213 cm tersebut memilih untuk membela Amerika Serikat, terlebih ia juga sudah memiliki paspor negeri Paman Sam sejak 2022 lalu.

Sebelumnya, pebasket yang identik dengan nomor punggung 21 bersama Philadelphia 76ers tersebut pernah punya keinginan untuk membela tim basket Amerika Serikat, karena anaknya lahir di negeri Paman Sam.

Baca Juga: Ini Dia Aturan FIA Penyebab George Russell Gak Jadi Menang dan Didiskualifikasi

Kendati begitu, tidak alasan yang lebih spesifik terkait ia lebih memilih untuk memperkuat Amerika Serikat ketimbang Prancis