Presiden Lazio Claudio Lotito memberikan komentar terkait ketertarikan Manchester United kepada pemain andalan klubnya, yakni Sergej Milinkovic-Savic. Ia menegaskan bahwa Milinkovic-Savic tak masuk dalam daftar jual klubnya di bursa transfer musim panas 2022.
Penampilan Milinkovic-Savic bersama Lazio memang bersinar sejak bergabung dari RKC Genk pada musim panas 2014. Semenjak saat itu, Milinkovic-Savic nyaris tak tersentuh posisinya di lini tengah Lazio.
Fakta itulah yang lantas memunculkan kabar Man United tertarik untuk memboyong Milinkovic-Savic, sebagai pengganti Paul Pogba yang kian kencang diisukan bakal kembali membela Juventus pada bursa transfer musim panas 2022.
Lotito pun merasa rumor ketertarikan Man United pada Milinkovic-Savic adalah sebuah kewajaran. Namun ia memastikan bahwa Lazio sama sekali belum berniat menguangkan Milinkovic-Savic pada bursa transfer musim panas 2022.
Baca Juga: Cristiano Ronaldo Justru Buat Man United Jadi Makin Bapuk
"Saya rasa normal-normal saja ketika banyak klub menginginkan Sergej Milinkovic-Savic. Namun dia tidak memiliki label harga karena ia tidak kami jual," ucap Lotito, seperti disadur dari Football Italia, Kamis (26/5/2022).
Meski cenderung belum tertarik menjual Milinkovic-Savic, Lotito tetap coba menantang manajemen Man United untuk memberikan penawaran yang layak apabila benar-benar serius ingin memboyong pemain berusia 27 tahun tersebut.
"Jika ada tawaran yang besar datang dari salah satu dari lima klub top dunia, saya tidak akan mempersulit mereka mendapatkan Sergej," pungkasnya.
Selain Milinkovic-Savic, Man United juga mengincar beberapa nama demi memperkuat skuad mereka di musim depan. Salah satunya adalah bek andalan Villarreal Pau Torres.
Akan tetapi hingga kini, belum ada tanda-tanda keseriusan dari manajemen klub berjuluk Setan Merah tersebut untuk dapat merealisasikan rumor transfer Torres ke Old Trafford Stadium pada bursa transfer musim panas 2022.
Artikel Menarik Lainnya:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: