Selasa, 03 OKTOBER 2023 • 12:40 WIB

Kisah Keirrison: Sempat Disebut Bakal Jadi Titisan Romario, Justru Berakhir sebagai Pembelian Gagal Barcelona!

Author

Keirrison saat pertama kali gabung Barcelona.

INDOZONE.ID - Brasil memang tidak pernah berhenti menelurkan pesepakbola bertalenta. Mulai dari Pele, Romario, Zico, Ronaldo, Ronaldinho, Roberto Carlos, Neymar Jr, dan kini Vinicius Jr.

Namun dari nama-nama tersebut harusnya terselip sosok Keirrison. Pasalnya Keirrison memang sempat digadang-gadang bakal menjadi salah satu pemain Brasil yang menggemparkan dunia.

Ya, Keirrison memang salah satu pesepakbola asal Brasil dengan kemampuan yang sebenarnya sangat menjanjikan. Bahkan Keirrison sempat digadang-gadang sebagai titisan pemain legendaris Brasil, yaitu Romario.

Lantas, bagaimana perjalanan karier Keirrison dari dijuluki titisan Romario hingga berujung sebagai pembelian gagal Barcelona? Maka dari itu, simak penjelasan INDOZONE berikut.

Baca Juga: Erick Thohir Upayakan Bujuk FIFA Sunat Hukuman Larangan Suporter Liga 1 dan 2

Awal Karier Kierrison sebagai Pesepakbola

Keirrison lahir di Dourados, Mato Grosso do Sul, Brasil, pada 3 Desember 1988. Ia memulai perjalanan karier sepak bolanya dengan membela tim junior Coritiba.

Kiprah Keirrison bersama tim junior Coritiba berhasil mencuri perhatian. Alhasil, Keirrison langsung dipercaya bermain untuk tim utama Coritiba sejak 2006.

Keirrison saat masih membela Coritiba.

Performa Keirrison bersama Coritiba pun terbilang sangat menjanjikan. Terhitung Keirrison berhasil menyumbangkan 65 gol dalam 122 pertandingan di semua kompetisi bersama Coritiba dalam tiga tahun pertama karier profesionalnya.

Kehebatan Keirrison sebagai penyerang pun membuat salah satu klub papan atas Liga Brasil, yaitu Palmeiras, kepincut. Palmeiras pun merekrut Keirrison dari Coritiba pada awal tahun 2009.

Bersama Palmeiras, ketajaman Keirrison semakin menjadi-jadi. Ya, Keirrison berhasil menyumbangkan 24 gol hanya dalam 36 pertandingan bersama Palmeiras, sehingga ia pun mendapatkan julukan 'The New Romario' dari pendukung Palmeiras.

Baca Juga: MU Ngelawak Lagi, Erik ten Hag Frustasi

Keirrison Direkrut oleh Barcelona

Performa luar biasa yang ditampilkan Keirrison pun mengundang minat dari Barcelona. Di bursa transfer musim panas 2009, manajemen Barcelona pun merekrut Keirrison dari Palmeiras dengan mahar 14 juta euro (Rp228 miliar).

Untuk zaman itu, uang sebesar 14 juta euro tidaklah kecil. Terlebih untuk harga seorang pemain belum genap berusia 20 tahun seperti Keirrison.

Keirrison sendiri mengaku sangat bahagia dengan kepindahannya ke Barcelona. Terlebih Keirrison memang selalu memiliki mimpi untuk bisa menjadi bagian dalam salah satu klub terbaik di dunia tersebut.

Keirrison saat pertama kali gabung Barcelona.

"Sejak saya masih kecil, saya selalu mengidentifikasi diri dengan satu negara tertentu dan satu klub hebat. Saya tidak menentang tim lain, tapi saya selalu melihat diri saya bermain untuk Barcelona," ucap Keirrison usai pindah ke Barcelona, seperti INDOZONE sadur dari Sport.

Namun berjarak 6 hari dari kepindahannya ke Barcelona, Keirrison harus menerima kenyataan dirinya dipinjamkan oleh klub asal Catalan tersebut. Ya, Keirrison dipinjamkan Barcelona ke klub Liga Portugal, yakni Benfica.

Siapa yang sangka bahwa pembelian Keirrison sendiri memang direncanakan oleh Presiden Barcelona kala itu, Joan Laporta, bukan karena kebutuhan tim. Keirrison dibeli hanya untuk bisa dijual kembali oleh Barcelona dengan nilai transfer tinggi.

Keirrison Tidak Pernah Benar-benar Membela Barcelona

Sejak bergabung dengan Barcelona, Keirrison lebih banyak menghabiskan waktu sebagai pemain pinjaman. Bahkan tercatat Keirrison harus menerima kenyataan dipinjamkan sebanyak lima kali ke sejumlah klub.

Beberapa klub yang sempat merasakan jasa Keirrison selain Benfica ada Fiorentina, Santos, Cruzeiro, serta Coritiba. Manajemen Barcelona akhirnya melepas Keirrison ke Coritiba dengan status bebas transfer pada musim 2015.

Gara-gara fakta tersebut, banyak pihak menilai bahwa Keirrison adalah satu satu pembelian gagal yang pernah dilakukan oleh Barcelona. Meski sejatinya Keirrison tak pernah diberikan kesempatan unjuk gigi bersama skuad Barcelona.

Keirrison saat mencoba peruntungan bersama Santos.

Semenjak saat itu, nama Keirrison mulai hilang dari peredaran. Terlebih Keirrison di Coritiba juga gagal menunjukkan performa apik seperti sebelumnya.

Keirrison sendiri saat ini berstatus sebagai salah satu pemain klub kasta kedua Liga Amerika Serikat (AS), Palm Beach. Ya, Keirrison gabung Palm Beach sejak Oktober 2020 usai sempat menganggur 1,5 tahun.

Nah, berikut adalah kisah perjalanan Keirrison dari dijuluki titisan Romario hingga disebut sebagai pembelian gagal Barcelona. Semoga kisah Keirrison ini bisa memberikan kita semua pelajaran ya.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Berbagai Sumber