INDOZONE.ID - Matthijs de Ligt mendapat dukungan untuk meraih kesuksesan di Liga Inggris meskipun awal kariernya bersama Manchester United musim ini kurang berjalan mulus.
De Ligt diboyong Manchester United dari Bayern Munich dengan biaya 38,5 juta Pounds atau setara Rp782 miliar pada bulan lalu. Pemain berusia 25 tahun itu menjadi bagian dari perombakan skuad setan merah di bawah asuhan Erik ten Hag.
Matthijs de Ligt telah memainkan tiga pertandingan bersama Manchester United sejauh ini, termasuk kekalahan Man United atas Liverpool dengan skor 3-0 saat ia dimainkan dari menit awal.
Terlepas dari itu semua, eks staff kepelatihan MU, Rene Maulensteen yakin bahwa De Ligt akan sukses di Manchester United dan tidak akan mengikuti jejak mantan rekan setimnya di Ajax, Donny Van de Beek yang alami kesulitan di MU setelah dibeli dari Ajax dengan dana yang besar.
Baca Juga: Breaking News: Resmi, Maarten Paes Bisa Main saat Timnas Indonesia Lawan Arab Saudi!
Tak mendapat tempat di tim utama United, membuat Van de Beek akhirnya memutuskan untuk hengkang ke Girona.
Ditanya soal De Ligt, Maulensteen mengatakan bahwa eks pemain Juventus itu merupakan pemain yang berbeda dan cocok dengan kultur Liga Inggris.
"Matthijs adalah orang yang sangat berbeda, posisi dan kepribadian berbeda," kata Rene Maulensteen sebagaimana yang dikutip dari Mirror UK pada Rabu (4/9/2024).
"Ketika Matthijs bergabung dengan Ajax, dia masih muda, dan mereka dengan cepat mengangkatnya menjadi kapten. Dia memberikan pengaruh yang kuat di lini belakang, bek yang kuat, bertenaga, tidak takut untuk maju," kata pria berusia 60 tahun itu melanjutkan.
"Saya selalu menjadi penggemar berat Matthijs de Ligt, dan tidak mengherankan bagi saya jika klub besar akan merekrutnya. Juventus melakukannya, tapi menarik untuk melihat bahwa dia akhirnya memimpin kariernya ke Bayern Munich," ujar pria yang kini menjabat sebagai asisten pelatih Timnas Australia itu menambahkan.
Baca Juga: Nganggur Usai Tinggalkan Heerenveen, Thom Haye Kembali Diincar Klub Lamanya
Lebih lanjut, Maulensteen menilai bahwa De Ligt sangat cocok bermain di Liga Inggris. Terlebih fisiknya cukup bagus dan sudah berpengalaman bermain di Liga Champions sejak usia muda.
"Saya pikir dia siap untuk bermain di Premier League, karena fisiknya dan dia adalah pemain muda dengan pengalaman di Liga Champions," kata Maulensteen.
"Ini akan menjadi perkembangan yang menarik di pertandingan mendatang apakah Ten Hag akan bermitra dengan De Ligt dan (Lisandro) Martinez yang berarti (Harry) Maguire akan tersingkir lagi," ujar mantan pelatih tim utama Man United periode 2007-2013 tersebut menutup wawancara.
Sementara itu, Erik ten Hag mendukung Matthijs de Ligt untuk bisa berkembang di Old Trafford, yang dimana ia mengatakan bahwa bek Timnas Belanda itu punya potensi yang luar biasa.
Baca Juga: Luis Suarez Resmi Umumkan Pensiun dari Timnas Uruguay
"Dia punya potensi yang luar biasa. Matthijs berusia 25 tahun minggu ini dan dia memiliki hampir 375 pertandingan untuk Ajax, Juventus dan Bayern Munich di bawah asuhannya," kata Erik ten Hag dalam wawancaranya baru-baru ini.
"Itu luar biasa. Kini, dia memasuki tahun-tahun terbaiknya. Dia memiliki keterampilan hebat sebagai pesepakbola dan sebagai karakter serta kepribadian. Saya sangat senang memiliki dia di sini," ujar pelatih berusia 54 tahun itu menambahkan.
De Ligt kini tengah bersiap untuk memperkuat Timnas Belanda di ajang UEFA Nations League melawan Bosnia dan Jerman pada 8 dan 11 September 2024 mendatang.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Mirror