Eliano Reijnders Bakal Bela Timnas Indonesia, Berikut ini 5 Pesepak Bola Kakak Beradik yang Bela Tim Nasional Berbeda
INDOZONE.ID - Kabar soal Eliano Reijnders yang akan dinaturalisasi oleh Timnas Indonesia tentunya menambah daftar pesepak bola dunia yang memiliki ikatan darah tetapi membela negara berbeda.
Bagaimana tidak, sebab Eliano Reijnders merupakan adik kandung dari pemain AC Milan dan Timnas Belanda, Tijjani Reijnders.
Namun, nasib Eliano tak secemerlang sang kakak, yang dimana kakaknya, Tijjani kini menjadi andalan di lini tengah di klub maupun di Tim Nasional sehingga akhirnya pemain berusia 23 tahun itu memilih untuk membela Timnas Indonesia.
Tentu saja hal itu tak mengherankan, sebab Eliano Reijnders masih memiliki darah Maluku dari ibunya. Pilihan Eliano untuk memperkuat Timnas Indonesia pun mendapat dukungan penuh dari sang kakak, Tijjani.
Diketahui, PSSI sejatinya hampir menaturalisasi Tijjani Reijnders pada 2022 lalu. Akan tetapi, pemain AC Milan itu lebih memilih untuk membela Timnas Belanda.
Gagal mendapatkan Tijjani, tak membuat PSSI menyerah untuk menaturalisasi anggota keluarga Reijnders lainnya hingga akhirnya mereka berhasil mendapatkan Eliano yang saat ini memperkuat PEC Zwolle.
5 Pesepak Bola Kakak Beradik yang Membela Negara Berbeda
Memang, kisah kakak beradik yang membela negara yang berbeda merupakan hal yang lumrah di dunia sepak bola. Sebab, sudah ada beberapa pemain kelas dunia yang mempunyai hubungan kakak-adik yang membela negara berbeda.
Pada artikel kali ini, tim soccer Indozone akan mengulas 5 pesepak bola dunia yang memiiki hubungan kakak beradik yang membela negara berbeda sebagaimana yang dilansir dari topsoccerblog.com pada Sabtu (7/9/2024). Yuk simak!
1. Inaki Williams (Ghana) dan Nico Williams (Spanyol)
Inaki dan Nico Williams merupakan salah satu pesepak bola yang memiliki hubungan saudara kandung.
Keduanya sama-sama lahir di Bilbao, Spanyol dari orang tua yang berasal dari Ghana dan keduanya juga sama-sama membela klub yang sama yaitu Athletic Bilbao.
Inaki Williams memulai karirnya di Athletic Bilbao dan menjelma sebagai salah satu pemain kunci di tim utama klub berjuluk Zuri-Gorriak itu.
Meskipun, Inaki pernah bermain untuk Timnas Spanyol U21 dan membuat satu caps bersama tim senior Spanyol pada 2016, tetapi ia tidak pernah bermain secara reguler.
Maka dari itulah, Inaki memilih untuk membela negara asal Orang Tuanya yaitu Ghana. Sementara itu, sang adik Nico Williams tetap membela Timnas Spanyol dan membawa La Furia Roja menjadi juara Euro 2024 lalu.
Baca Juga: Terungkap! Alasan Thomas Tuchel Tidak Jadi Gantikan Erik Ten Hag di Manchester United
2. Thiago Alcantara (Spanyol) dan Rafinha (Brazil)
Thiago dan Rafinha sama-sama mengawali karir sepak bolanya di Barcelona. Keduanya sama-sama merupakan jebolan akademi La Masia dan sama-sama melakoni debut seniornya di tim Barcelona B sebelum akhirnya menembus tim utama.
Diketahui, Thiago dan Rafinha merupakan putra dari legenda Timnas Brazil, Mazinho. Kendati begitu, Thiago tak mengikuti jejak ayahnya untuk memperkuat Timnas Brazil dan lebih memilih untuk membela Timnas Spanyol. Sementara itu, sang adik Rafinha memilih untuk membela Brazil.
Meskipun beda pilihan negara, tetapi Thiago dan Rafinha saling bahu membahu di level klub, yang dimana keduanya pernah kerjasama saat keduanya masih sama-sama membela Barcelona, sebelum akhirnya Thiago Alcantara memilih hengkang ke Bayern Munich pada 2013 lalu.
Baca Juga: Thom Haye Berpeluang Kembali ke NAC Breda, Tawaran Menggiurkan dari Klub Lama
3. Granit Xhaka (Swiss) dan Taulant Xhaxa (Albania)
Xhaka bersaudara lahir dari orang tua yang berdarah Albania. Taulant, merupakan kakak tertua dari Granit Xhaka, yang dimana ia bermain sebagai gelandang bertahan.
Berbeda dengan sang adik, Granit yang berposisi sebagai gelandang tengah. Akan tetapi, Granit Xhaka memilih untuk membela Swiss. Sementara, sang kakak Taulant memilih membela tanah leluhurnya, Albania.
Meskipun keduanya merupakan pesepak bola, tetapi karir Granit Xhaka jauh lebih cemerlang dari sang kakak. Granit Xhaka telah memenangkan trofi-trofi bergengsi seperti Piala FA bersama Arsenal dan menjadi juara Bundesliga bersama Bayer Leverkusen.
Kedua saudara itu pernah saling bertemu pada ajang Euro 2016 lalu, saat Swiss berada di satu grup bersama Albania di Euro 2016.
Baca Juga: Mees Hilgers Kabarnya Telah Tiba di Jakarta, Siap Untuk Dinaturalisasi?
4. Kevin-Prince Boateng (Ghana) dan Jerome Boateng (Jerman)
Kevin dan Jerome Boateng merupakan saudara tiri yang lahir dari ayah yang berasal dari Ghana dan dua ibu asal Jerman yang berbeda. Keduanya pernah saling bekerja sama saat memperkuat tim muda Jerman pada awal karir mereka. Jerome berposisi sebagai bek.
Sementara, kakaknya berposisi sebagai gelandang serang dan memilih untuk membela negara ayahnya, Ghana. Sementara itu, Jerome Boateng memilih untuk memperkuat Jerman di semua kompetisi termasuk Piala Dunia.
Jerome juga menjadi bagian dari Timnas Jerman yang menjuarai Piala Dunia 2014 lalu. Kevin-Prince juga bermain untuk Ghana di Piala Dunia 2010 dan 2014.
Pada tahun 2014, ia dan saudaranya memecahkan rekor saudara laki-laki pertama yang bermain untuk negara berbeda yang saling berhadapan di Piala Dunia ketika Jerman melawan Ghana di babak penyisihan grup.
Baca Juga: Man City Mulai Pantau Situasi Marc Guehi di Crystal Palace
5. Paul (Prancis), Florentin dan Mathias Pogba (Guinea)
Paul Pogba mungkin sudah dikenal oleh banyak pecinta sepak bola dunia, pemain yang kini berusia 31 tahun itu disebut-sebut sebagai salah satu gelandang terbaik di dunia.
Namun, tidak banyak yang tahu, jika saudara kandung Paul Pogba yakni Florentin dan Mathias juga merupakan pesepak bola profesional dan juga pernah membela tim nasional.
Yaps, Si kembar, Florentin dan Mathias, pernah tampil untuk tim nasional Guinea.
Akan tetapi, karir Paul Pogba jauh lebih mentereng dari saudaranya, yang di mana Paul Pogba telah memenangkan berbagai macam trofi bergengsi, termasuk Piala Dunia bersama Timnas Prancis.
Itu tadi sobat Indozone sedikit ulasan terkait 5 pesepak bola kakak beradik yang membela negara berbeda.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Topsoccerblog.com