Konten ini adalah kiriman dari Z Creators Indozone. Yuk, bikin cerita dan konten serumu, serta dapatkan berbagai reward menarik! Let’s join Z Creators dengan klik di sini.
INDOZONE.ID - Unai Emery akui kesalahannya saat Aston Villa tersingkir dari Liga Champions usai kalah atas PSG pada Rabu (16/4/2025) dini hari WIB.
Kekalahan 3-1 atas PSG di leg pertama, membuat Aston Villa bertekad untuk comeback pada pertandingan di leg kedua dini hari tadi untuk memuluskan langkahnya ke babak semifinal Liga Champions.
Kendati begitu, ujian mereka semakin berat melalui gol-gol awal yang dicetak oleh Achraf Hakimi dan Nuno Mendes yang membuat PSG memimpin.
Tendangan Youri Tielemans yang membentur pemain PSG membuat Aston Villa memperkecil kedudukan, sebelum John McGinn dan Ezri Konsa mencetak dua gol tambahan setelah istirahat babak pertama, yang membuat Aston Villa unggul dan memastikan kemenangan 3-2.
Namun, usaha tim besutan Unai Emery gagal karena penampilan apik Gianluigi Donnarumma yang membuat PSG melaju ke babak semifinal dalam kurun waktu lima tahun.
Baca Juga: Jude Bellingham: Kami Tertinggal 3-0, Tapi Semua Orang Percaya Madrid akan Bangkit
Aston Villa sejatinya bisa mencetak gol keempat untuk membawa pertandingan menuju babak perpanjangan.
Hal itu dibuktikan dengan pemain pinjaman mereka, Marcus Rashford mampu memberikan ancaman nyata di lini serang Aston Villa, salah satunya adalah kontribusinya terhadap gol Ezri Konsa melalui dribel dan cutbacknya yang cukup apik.
Lalu, Umpan silang indah dari Rashford hampir saja membuat Konsa mencetak gol keduanya beberapa saat kemudian, namun bek tengah itu secara tidak terduga gagal memanfaatkan bola dari jarak enam yard.
Kendati begitu, Unai Emery justru membuat keputusan mengejutkan yang di mana ia mengganti Marcus Rashford dengan Ollie Watkins saat pertandingan memasuki 15 menit terakhir.
Dalam wawancaranya seusai pertandingan, pelatih berusia 53 tahun itu akui kesalahannya dalam pertandingan tersebut.
"Sulit untuk merencanakannya sekarang. Dia merasa nyaman dan merasa lebih baik," kata Unai Emery dalam wawancaranya seusai pertandingan yang dikutip dari Metro UK pada Rabu (16/4/2025).
Lebih lanjut, Emery juga memuji penampilan apik Marcus Rashford saat menghadapi PSG, yang di mana pemain Timnas Inggris itu mampu memberikan ancaman nyata bagi lini serang Aston Villa.
"Hari ini, ia memainkan pertandingan yang fantastis. Kami sangat senang. Yang terpenting adalah jika ia senang, kami pun senang. Lalu, tentu saja, itu tergantung pada keadaan dan apa yang terjadi dalam beberapa minggu ke depan, dan [apa yang kita miliki] di tahun depan juga," tutur eks pelatih Aston Villa itu menambahkan.
Dari kekalahan tersebut, membuat langkah Aston Villa harus terhenti di babak perempat final Liga Champions.
Meski begitu, para pemain The Villans harus segera bangkit untuk menatap pertandingan berikutnya.
Apalagi, saat ini Youri Tielemans dan kolega juga tengah berjuang untuk amankan tiket Liga Champions musim depan.
Saat ini, klub asal Birmingham itu duduk di peringkat ketujuh Premier League dengan koleksi 54 poin, berselisih dua poin dari Newcastle United yang menempati posisi keempat.
Pertandingan berikutnya, Aston Villa akan hadapi Newcastle United pada akhir pekan ini. Tentu saja, kemenangan menjadi harga mati.
Baca Juga: Mees Hilgers Pilih Bela Timnas Indonesia, Sang Ibunda Sangat Terkejut
Sebab, tambahan 3 poin membuat peluang Aston Villa lolos ke Liga Champions musim depan semakin terbuka.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Metro UK