INDOZONE.ID - Kejuaraan tingkat nasional taekwondo Kapolri Cup 2024 kembali digelar dimulai pada hari ini dan diikuti oleh seluruh masyarakat luas. Polri sendiri berharap ajang olahraga itu bisa memunculkan atlet-atlet baru.
Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo diwakilkan oleh Dankor Brimob Polri Komjen Pol Imam Widodo membuka secara resmi ajang olahraga tersebut. Acara Kapolri Cup Taekwondo itu berlangsung di GOR Ahmad Yani, Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur.
"Kejuaraan Nasional Taekwondo Kapolri Cup tahun 2024 ini merupakan event kelima yang dilaksakan sejak tahun 2018 di mana sempat tertunda pada tahun 2020 dan 2021 dikarenakan situasi pandemi Covid-19," kata Komjen Imam membacakan sambutan Kapolri di GOR Ahmad Yani, Mabes TNI, Jakarta Timur, Jumat (1/3/2024).
Baca Juga: UNJ dan UNY Digandeng PB Persani untuk Bentuk Standar Pemilihan Atlet Senam Berbakat
Dalam sambutanya, Imam membahas seputar bonus demografi di Indonesia. Dengan adanya banyak generasi muda di Indonesia dikatakanya harus dibarengi dengan pembinaan sumber daya manusia (SDM).
"Oleh karen itu kesempatan emas ini tentunya tidak boleh terlewatkan dengan cara melakukan pembinaan SDM dan mengembangkan manajemen talenta nasional mulai dari perekrutan sampai pengembangan secara konsisten dan bertahap," ungkap Komjen Imam.
Berkaitan dengan Kapolri Cup Taekwondo, Imam menyebut masyarakat sangat antusias mengikuti ajang perlombaan tersebut. Bahkan, peserta yang sudah mendaftar jumlahnya mencapai ribuan peserta.
Baca Juga: Warriors Kembali Diperkuat Pemain Veteran Chris Paul Usai Absen 21 Pertandingan
"Animo masyarakat sangat banyak, ada 4.200 peserta terdiri dari 3.800 peserta umum dan 600 dari TNI-Polri," kata Imam.
Lebih jauh, dengan adanya event ini, Polri berharap dapat memunculkan atlet-atlet baru dalam bidang taekwondo yang bisa membawa prestasi untuk Indonesia.
"Mudah-mudahan dalam kegiagan Kapolri Cup ini kita bisa menghasilkan atlet-atlet yang bisa mengharumkan nama Indonesia melalui olahraga taekwondo ini, baik di tingkat nasional maupun di tingkat dunia," pungkasnya.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Liputan Langsung