5 Jenis Olahraga Ringan yang Aman Dilakukan Saat Puasa: Menyehatkan tapi Gak Bikin Lemes!
INDOZONE.ID - Puasa seringkali dijadikan alasan untuk tidak beraktivitas lebih banyak dari biasanya. Hal ini pun dikarenakan timbulnya rasa khawatir pada tubuh.
Namun, tidak jarang sebahagian orang menjadikan puasa sebagai alasan agar dapat tidur atau berleha-leha seharian. Padahal faktanya, walau sedang berpuasa tubuh pun tetap ingin beraktivitas produktif agar tidak menimbulkan penyakit lainnya.
Aktivitas yang dapat dilakukan sangat banyak diantaranya yaitu berolahraga agar tetap menjaga stamina dan ketahanan pada tubuh. Dengan berolahrga sudah pasti mengeluarkan keringat yang menimbulkan rasa capek dan haus.
Sehingga, di bulan puasa harus lebih berhati-hati memilih jenis olahraga mana yang cocok dilakukan agar kuat sampai pada jam berbuka hingga tidak melakukan batal puasa.
Baca Juga: Benarkah Lari Jarak Jauh Bisa Bikin Cepat Tua? Ini Penjelasannya
Apa saja jenis olahraga yang disarankan untuk dilakukan pada bulan puasa? Simak selengkapnya:
1. Jalan Santai pada Pagi Hari
Tenaga kesehatan mengungkapkan jalan santai di pagi hari menjadi olahraga ringan yang dapat dilakukan kapanpun khususnya di bulan puasa. Jalan santai dianjurkan dilakukan selama 30-60 menit agar membuat tubuh lebih rileks dan aktif melakukan aktivitas seharian.
Faktanya, jalan santai pada pagi hari dapat meningkatkan metabolisme pada tubuh dan membuat otot-otot tetap kuat dan tidak kaku.
2. Yoga
Umumnya, yoga dilakukan untuk relaksasi tubuh. Biasanya, olahrga yoga tidak mengeluarkan begitu banyak keringat dan tidak cepat menimbulkan rasa haus. Olahrga yoga bertujuan agar membuat tubuh lebih enjoy dan pikiran lebih rileks.
Ada beberapa gerakan simple yang dapat dilakukan di tengah berpuasa jika ingin melakukan yoga diantaranya child pose dan downward dog. Gerakan yoga dapat dilihat dari berbagai kanal sosial media.
Baca Juga: Dengarkan Lagu “Garam dan Madu”, Pebasket Naturalisasi Lester Prosper Asyik Berjoget Ria
3. Bersepeda
Di tengah berpuasa, olahraga bersepeda juga dianjurkan untuk dilakukan selama 30-60 menit. Disarankan jika ingin bersepeda pada saat berpuasa agar memilih rute yang tidak rumit dan menantang agar energi yang dikeluarkan tidak berlebih.
Biasanya olahraga sepeda dilakukan pada sore hari, tepatnya detik-detik berbuka puasa.
4. Meregangkan Otot
Peregangan otot-otot pada tubuh juga dapat dilakukan ketika sedang berpuasa. Tidak harus keluar rumah, peregangan otot dapat dilakukan di dalam rumah.
Peregangan otot ini menjadi salah satu olahraga sederhana yang tidak mengeluarkan banyak energi dan memberi manfaat baik pada tubuh, seperti meredakan ketegangan otot sehingga membuat tubuh terasa lebih fleksibel.
5. Olahraga Ringan
Biasanya olahraga ringan ini dilakukan di dalam rumah, seperti menggunakan treadmill 30 menit dan zumba/senam. Olahrga ringan ini dapat dilakukan rutin agar stamina pada tubuh tetap terjadi.
Biasanya, olahraga ringan dilakukan sembari memasang lagu favorite sehingga membuat tubuh lebih enjoy dan tidak terasa mudah lelah.
Namun, sebelum memilih jenis olahraga tersebut, tentunya kamu harus menilai apakah tubuh dan energi yang kamu miliki mampu untuk melakukannya.
Di tengah berpuasa sebaiknya jangan memaksakan diri untuk berolahrga namun tetap melakukan kegiatan produktif lainnya. Tetap jaga tubuh agar lebih bugar dan sehat di tengah bulan suci Ramadhan.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Amatan