Bayern Munchen mengalahkan Arsenal untuk melaju ke semifinal Liga Champions.
INDOZONE.ID - Bayern Munich berhasil mengamankan tempat di semifinal Liga Champions, setelah meraih kemenangan tipis 1-0 atas Arsenal.
Ini berkat sundulan Joshua Kimmich pada menit ke-63 dalam pertandingan yang berlangsung di Allianz Arena.
Kemenangan ini membawa agregat menjadi 3-2, mengantarkan Bayern ke babak empat besar untuk pertama kalinya sejak mereka menjadi juara pada tahun 2020.
Dalam pertandingan yang berlangsung cerdik dengan sedikit peluang, kedua tim berjuang keras di babak pertama.
Namun di pertengahan babak kedua, Kimmich berhasil menerobos pertahanan Arsenal dan menyundul bola yang dikirim oleh Raphael Guerreiro, yang telah dipindahkan ke posisi depan karena cedera yang dialami Bayern.
Baca Juga: Tampil Mengesankan di Lapangan, Bayern Munchen Siap Lakukan PDKT buat Datangkan Ian Maatsen
Guerreiro, yang biasanya bermain sebagai bek sayap, tampil impresif sebagai sosok kreatif ketika dibebaskan dari tugas bertahannya.
Bayern, yang telah enam kali menjadi juara Liga Champions, akan bergabung dengan Borussia Dortmund di semifinal, yang akan menghadapi Paris Saint-Germain.
Sementara Bayern akan menghadapi Los Blancos dalam perebutan tempat di final akhir bulan ini.
Sementara itu, Arsenal mengalami minggu yang sulit setelah kehilangan posisi teratas di Liga Premier dan kini tersingkir dari Liga Champions.
Pelatih Arsenal, Mikel Arteta, mengakui kekecewaannya namun tetap optimis, mengingatkan bahwa banyak klub membutuhkan waktu bertahun-tahun untuk mencapai tahap ini dan bahwa timnya sangat dekat.
Bayern, yang menghadapi cedera beberapa penyerang utama seperti Serge Gnabry dan Kingsley Coman, menemukan solusi kreatif dengan memainkan Guerreiro di lini depan.
Baca Juga: Real Madrid Lolos ke Semifinal Liga Champions usai Taklukkan Manchester City Lewat Adu Penalti
Langkah ini terbukti efektif, dengan Guerreiro menemukan ruang dan bekerja sama dengan baik dengan Jamal Musiala.
Arsenal, yang memilih Takehiro Tomiyasu untuk menetralisir Leroy Sane, berjuang untuk menemukan ritme.
Gabriel Martinelli menjadi ancaman terbesar bagi tim tamu. Hanya saja, upaya-upaya Arsenal untuk menyamakan kedudukan tidak membuahkan hasil, meskipun Kai Havertz dan Bukayo Saka hampir mencetak gol di masa tambahan waktu.
Kemenangan ini menandai langkah penting bagi Bayern dalam perjalanan mereka untuk kembali ke puncak sepak bola Eropa. Adapun Arsenal harus merenungkan apa yang bisa dilakukan untuk musim depan.
Konten ini adalah kiriman dari Z Creators Indozone. Yuk bikin cerita dan konten serumu serta dapatkan berbagai reward menarik! Let's join Z Creators dengan klik di sini.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Amatan