Maarten Paes Beberkan Alasan Timnas Indonesia Belum Terkalahkan di Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026

Suporter melakukan aksi koreografi saat Timnas Indonesia melawan Timnas Australia pada Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia di Stadion GBK.

INDOZONE.ID - Maarten Paes mengungkapkan alasan Timnas Indonesia belum terkalahkan di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Menurut kiper FC Dallas itu, salah satu faktor Timnas Indonesia belum alami kekalahan di 3 pertandingan terakhir putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026, karena skuad Garuda memiliki lini pertahanan yang solid.

Hal tersebut diungkapkan oleh Maarten Paes saat ia mendampingi Shin Tae-yong melakukan konferensi pers jelang pertandingan melawan China.

Dalam wawancaranya, kiper berusia 26 tahun itu menegaskan bahwa Timnas Indonesia datang ke China dari Bahrain, para pemain sangat bersemangat dan bertekad merebut poin penuh di markas China.

Baca Juga: Waspada! 3 Pemain Naturalisasi China yang Menjadi Ancaman Bagi Timnas Indonesia

Shin Tae Yong (instagram.com/shintaeyong7777)

"Kami datang dari Bahrain dan semua pemain datang dengan semangat yang tinggi dan penuh keberanian," kata Maarten Paes dalam konferensi persnya jelang laga melawan China yang dikutip dari Instagram @perspectivefootball.id pada Selasa (15/10/2024).

Lebih lanjut, Maarten Paes beberkan alasan Timnas Indonesia belum alami kekalahan di 3 pertandingan terakhirnya.

Ia juga berharap skuad Garuda bisa meraih poin penuh saat melawan China.

"Alasan kami belum terkalahkan karena kami memilik pertahanan yang baik. Saya harap, kami bisa mendapatkan hasil positif di pertandingan besok," tutur mantan kiper Utrecht tersebut menambahkan.

STY Kesal

Di lain sisi, Shin Tae-yong masih merasa kesal karena Timnas Indonesia gagal menang melawan Bahrain, setelah adanya beberapa keputusan wasit yang kontroversial.

Pelatih asal Korea Selatan itu merasa bahwa kemenangan Timnas Indonesia telah dirampok oleh Bahrain, setelah anak asuh Dragan Talajic itu berhasil mencetak gol di menit ke-90+9.

Padahal waktu pertandingan telah melewati batas waktu tambahan selama 6 menit.