Aldila Sutjiadi Raih Runner-Up di WTA 500 Strasbourg Bersama Asia Muhammad.
INDOZONE.ID - Petenis putri Indonesia, Aldila Sutjiadi, bersama pasangannya dari Amerika Serikat, Asia Muhammad, berhasil mengukir prestasi membanggakan dengan meraih juara kedua (runner-up) di turnamen WTA 500 Strasbourg.
Pada laga final, Aldila dan Asia harus mengakui keunggulan Cristina Bucsa (Spanyol)/Monica Niculescu (Rumania) dengan skor 6-3, 4-6, 6-10.
Perjalanan Aldila dan Asia di turnamen ini tidaklah mudah. Mereka harus bertanding sengit di berbagai babak, hingga akhirnya melaju ke final melawan pasangan Cristina Bucsa/Monica Niculescu.
Baca Juga: Pasangan Aldila Sutjiadi dan Asia Muhammad Lolos ke Perempatfinal Strasbourg
Di partai puncak, Aldila/Asia menunjukkan performa terbaiknya dan sempat unggul di set pertama dengan skor 6-3. Namun, Bucsa/Niculescu berhasil bangkit dan merebut set kedua dengan skor 4-6.
Pada set ketiga, Aldila/Asia terus berupaya mengejar, namun Bucsa/Niculescu tampil lebih solid dan akhirnya keluar sebagai juara dengan skor 6-10. Meskipun gagal meraih gelar juara, Aldila tetap bangga dengan pencapaiannya di turnamen ini.
"Kami sudah berjuang sekuat tenaga dan memberikan yang terbaik," ujar Aldila.
"Saya tetap bangga telah mencapai final dan membawa nama Indonesia di kancah tenis internasional. Saya dan Asia juga semakin solid dan paham satu sama lain. Kami berharap bisa menjadi juara pada turnamen berikutnya," tambahnya.
Aldila dan Asia menunjukkan semangat pantang menyerah yang luar biasa di sepanjang turnamen ini.
Di babak semifinal, mereka harus bertanding melawan Erin Routliffe/Leylah Fernandez dalam kondisi hujan dan penundaan. Namun, Aldila/Asia tetap fokus dan akhirnya meraih kemenangan dengan skor 6-3, 5-7, 11-9.
Pencapaian Aldila di turnamen WTA 500 Strasbourg ini merupakan bukti kerja keras dan dedikasinya dalam dunia tenis.
Baca Juga: Terhenti di WTA 1000 Madrid, Aldila Lanjut Tanding di Catalonia
Ia telah menunjukkan bahwa petenis Indonesia mampu bersaing di level internasional. Aldila diharapkan dapat terus berprestasi dan membawa nama harum bangsa Indonesia di kancah tenis dunia.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Pers Rilis