INDOZONE.ID - Setiap balapan MotoGP menjanjikan sensasi dan aksi luar biasa, menjadikannya salah satu ajang balap motor paling bergengsi di dunia.
Setiap kali para pembalap melaju di lintasan, ada risiko besar di balik kecepatan tinggi mereka.
Baca Juga: Hasil Sprint Race MotoGP Mandalika: Pecco Bagnaia Finis Terdepan
Tidak jarang juga, ada kecelakaan besar yang terjadi di MotoGP yang membuat para penggemar terdiam dan memberikan pelajaran penting tentang keselamatan balap motor.
Tercatat sekitar 100 pembalap yang telah meninggal dunia sejak tahun 1949. Berikut Indozone memberikan lima kecelakaan MotoGP terparah sepanjang masa.
10 tahun kepergian Marco Simoncelli. (Instagram/@motogp)
Pada tanggal 23 Oktober 2011, insiden yang menimpa Marco Simoncelli menggemparkan Sirkuit Sepang di Malaysia.
Di tikungan ke 11 lap kedua, Simoncelli kehilangan kendalinya saat sedang bersaing dengan Alvaro Bautista.
Pembalap Colin Edward yang berada di belakangnya tidak dapat menghindar sehingga depan motornya berhasil menghantam tubuh Simoncelli.
Simoncelli dan Edward terpental ke bagian kanan lintasan. Edward masih mampu untuk bangkit kembali akan tetapi Simoncelli tidak dapat menyadari diri dengan kondisi helmnya yang terlepas.
Tidak lama dari luka serius pada area kepala, leher dan dada, Simoncelli meninggal dunia.
Pada tanggal 5 September 2010, pembalap Shoya Tomizawa kehilangan gelar juara dunia MotoGP akibat mengalami kecelakaan di Sirkuit Misano, San Marino.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Amatan