Sabtu, 11 SEPTEMBER 2021 • 16:59 WIB

Kalah 2-1 Dari KS Tiga Naga, Pelatih PSMS Medan Soroti Lemahnya Transisi

Author

PSMS Medan Bertanding di Lapangan Tumpal Sinaga Lawan KS Tiga Naga . (foto/istimewa).

PSMS Medan alami kekalahan dalam agenda ujicobanya menghadapi tim Liga 3, KS Tiga Naga dengan skor ketat 2-1. Bertanding di Lapangan Tumpal Sinaga, Pekanbaru, Jumat (10/9) sore, tuan rumah yang diisi pemain muda coba memperagakan permainan cepat. Beberapa kali tim asuhan Feryandes Rozialta coba mengancam pertahanan PSMS yang diisi Affiful Huda dan Hari Nasution.

Terbukti, KS Tiga Naga berhasil membuka keunggulan di menit 19 lewat kaki pemainnya Haikal. PSMS yang tertinggal coba melakukan perlawanan dan beberapa kali mengancam pertahanan lawan. Hanya saja beberapa peluang yang dihasilkan tak bisa dikonversi menjadi gol.

Tuan rumah yang coba melakukan counter attack dan berhasil menggandakan keunggulan kembali lewat pemainnya Haikal pada menit 43. Hingga pluit babak pertama ditiupkan sang pengadil skor 2-0 keunggulan bagi tuan rumah tetap bertahan.

Memasuki babak kedua, Pelatih PSMS, Ansyari Lubis melakukan beberapa rotasi pemain dengan memasukan dua pemain yang baru saja bergabung, Rizki Abdiansyah dan Nanang Apsirin.

Strategi itu pun berhasil. PSMS berhasil memperpendek defisit gol menjadi 2-1 melalui kaki Rachmat Hidayat pada menit 64.

Jual beli serangan terus terjadi. Sayang hingga berakhirnya laga skor 2-1 untuk kemenangan Tiga Naga tak berubah.

Menyahuti kekalahan itu, Ansyari Lubis melihat adanya kelemahan transisi yang diperagakan para pemainnya.

"Babak pertama kita nyerangnya bagus. Tapi ketika transisi itu yang jadi PR kita. Yang saya lihat ketika kita kehilangan bola, transisi kita terlampau lambat. Jadi transisi dari menyerang ke bertahan itu yang perlu kita asah di babak pertama. Tapi babak kedua, saya kira perubahan ada kita buat dan itu bisa berkembang. Dan kita bisa curi 1 goal," ungkap pelatih yang akrab disapa Uwak itu kepada Indozone, Sabtu, (11/9/2021).

"Artinya  PR nya terlampau banyak tapi kita harus yakin kita harus  percaya apapun ceritanya kita harus maju terus," sambungnya.

Uwak juga memuji yang diisi skuat muda dan juga telah terbentuk lama.

"Artinya mereka bagus dari segi posisi segala macam. Saya kita mereka tim yang kompak tapi kalau kita mau bekerja bersama, baik itu menyerang maupun bertahan. Saya kira gak ada masalah," sebutnya.

Disinggung hadirnya pemain baru, Nanang Apsirin dan Rizky Abdiansyah yang langsung diturunkan pada laga tersebut dapat pujian dari Uwak.

"Saya kira mereka cukup bagus dengan penampilan mereka hari ini 45 menit, saya kira cukup bagus. Status keduanya masih trial, Nanang status terakhir main di Persijap Jepara dan anak Riau," ungkapnya.

Seperti diketahui Rizky Abdiansyah telah bergabung latihan sejak beberapa hari sebelumnya. Sementara Nanang Asripin baru hadir hari ini di Pekanbaru.

Nanang pernah memperkuat Perserang, PS Bangka, Perssu Sumenep, Persikad Depok, dan Cilegon United. Pemain kelahiran 28 Agustus 1988 itu juga pernah membela Persis Solo dan teranyar Persijap Jepara.

Selanjutnya, PSMS Medan sendiri akan melakoni laga ujicoba keduanya menghadapi PSPS Pekanbaru, pada Minggu (12/9) sore.

 

Rahmat Pohan Terpilih Jadi Dirut Bank Sumut, Ini Kata Musa Rajekshah
Lapangan Merdeka Medan Sebagai Cagar Budaya, Ini Buktinya
Memilukan, Lihat Ibunya Dipukuli Preman, Anak Wanita Pedagang Pasar Gambir Tembung Trauma

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: