Selasa, 16 NOVEMBER 2021 • 15:42 WIB

Hancurkan San Marino 10-0 dan Lolos Piala Dunia, Pemain Timnas Inggris Tak Digaji?

Author

Timnas Inggris di pertandingan melawan San Marino (Reuters/Carl Recine)

Timnas Inggris memastikan diri lolos ke putaran final Piala Dunia 2022 di Qatar tahun depan usai menghancurkan San Marino 10-0. Bagi yang penasaran, apakan para pemain The Three Lions mendapatkan bayaran setiap kali melakoni laga internasional?

Para pemain Inggris mendapatkan bayaran mahal dari klub mereka untuk berlaga di Liga domestik mapun Liga Champions serta kompetisi lainnya. 

Baca Juga: Inggris Libas San Marino 10 Gol Tanpa Balas, Harry Kane Ukir Rekor

Gaji dalam ratusan ribu pound per minggu atau setara miliaran rupiah telah menjadi hal wajar bagi para pemain top, seperti kapten Inggris dan bintang Tottenham Harry Kane. Bayaran tersebut memberi mereka gaya hidup mewah, mulai dari mampu mengoleksi mobil mahal, rumah besar, dan liburan eksotis.

Tapi apa yang terjadi pada saldo bank mereka ketika masuk ke tugas internasional seperti saat di Euro 2020 lalu?

Bermain untuk tim nasional lebih tentang kebanggaan daripada uang. Lagi pula, para pemain cenderung hanya menghabiskan beberapa minggu per tahun untuk mewakili negara mereka dan, dalam kasus Inggris, mereka telah mendapatkan penghargaan yang substansial bersama klub masing-masing.

Para pemain Inggris diketahui menerima bayaran untuk setiap pertandingan masing-masing sekitar 2.000 poundsterling atau setara Rp38 juta dan bayaran itu telah disumbangkan untuk amal sejak 2008.

Menurut Asosiasi Sepak Bola Inggris, baik pemain perempuan dan laki-laki telah menerima uang penampilan yang sama sejak Januari 2020.

Lantas berapa banyak hadiah uang yang akan diterima Inggris jika sukses memenangkan Euro 2020 lalu? Jika Inggris mengalahkan Italia di Wembley di final lalu, tim akan mendapatkan bonus 24 juta poundsterling atau setara Rp459 miliar.

Namun tak bisa dipastikan berapa total yang didapatkan tiap pemain Inggris. FA selaku Asosiasi Sepak Bola Inggris nyatanya juga harus membayar pinjaman sebesar 175 juta poundsterling atau setara Rp3,1 triliun, plus pajak dampak dari pandemi Covid-19,

The Telegraph melaporkan FA berencana untuk membayar  pinjaman sebelum bonus pemain dibayarkan. Sekali lagi, gaji pemain akan disumbangkan untuk amal.

Sebuah pernyataan Mei lalu mengatakan: "Setelah diskusi positif dengan FA, skuad senior Inggris dengan senang hati mengkonfirmasi bahwa sumbangan yang signifikan dari biaya pertandingan internasional mereka akan diberikan kepada NHS Charities Together melalui inisiatif #PlayersTogether.

"Kontribusi ini akan diambil dari dana yang telah disisihkan untuk mendukung berbagai tujuan yang layak dengan menggunakan semua biaya pertandingan yang dikumpulkan sejak September 2018." 

Artikel Menarik Lainnya:

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: