Kamis, 02 NOVEMBER 2023 • 13:14 WIB

Tak Dapat Dukungan FIFA, Jadi Alasan Palestina Cabut Laporan untuk Banned Israel

Author

Timnas Israel.

INDOZONE.ID - Ketua federasi sepak bola Palestina, Jibril Rajoub, telah mencabut laporan untuk meminta FIFA membanned Israel dari turnamen internasional. Hal itu dilakukan usai Rajoub merasa tak dapat dukungan dari sebagian besar anggota FIFA.

Diketahui, sejak Oktober 2023 Israel memang secara masif melakukan serangan demi serangan ke wilayah Palestina. Hasilnya, 7.960 orang menjadi korban tewas akibat serangan yang dilakukan Israel tersebut.

Apa yang dilakukan Israel kepada Palestina sejatinya tak berbeda dengan invasi Rusia terhadap Ukraina. Namun bedanya, Rusia mendapatkan hukuman dari FIFA untuk dilarang tampil di kompetisi internasional tapi sedangkan Israel tidak.

Timnas Israel.

Baca Juga: Darwin Nunez Makin Gacor di Liverpool, Dapat Julukan Captain Chaos!

Federasi sepak bola Palestina pun sempat melayangkan laporan, agar FIFA menjatuhkan hukuman yang sama dialami Rusia kepada Israel. Namun tiba-tiba Rajoub mencabut laporan tersebut.

Dalam pernyataannya, Rajoub terpaksa mencabut laporannya tersebut karena merasa Federasi sepak bola Palestina tidak mendapatkan dukungan nyata dari sebagian besar anggota FIFA.

"Saya memutuskan membatalkan penangguhan (untuk Israel), namun bukan berarti saya menyerah," ungkap Rajoub, seperti INDOZONE sadur dari Reuters, Jumat (3/11/2023).

FIFA berikan hukuman administrasi kepada Indonesia. (REUTERS/Jean Bizimana)

Baca Juga: Darwin Nunez Makin Gacor di Liverpool, Dapat Julukan Captain Chaos!

"Puluhan presiden federasi dari Afrika, Amerika Selatan, Amerika Utara dan Eropa mengatakan kepada saya bahwa mereka tidak ingin ada penangguhan federasi," sambungnya.

Pernaytaan Rajoub tersebut semakin memperjelas jika FIFA memiliki standar ganda dalam menjatuhkan hukuman kepada para anggotanya. Isu ang belakangan memang ramai diperbincangan oleh masyarakat dunia terhadap serangan Israel kepada Palestina.

Kini menarik dinantikan, apakah FIFA akan berubah pikiran dan memberikan hukuman yang sama seperti dialami Rusia kepada Israel, atau mereka tetap enggan menghukum negara berlambang bintang David tersebut?

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Reuters