INDOZONE.ID - Bintang Timnas Spanyol, Marc Cucurella tampak ketar-ketir dengan magis yang ditunjukkan rekan setimnya di Chelsea, Cole Palmer, saat tampil bersama Timnas Inggris di Euro 2024.
Bahkan, Marc Cucurella berharap bahwa Cole Palmer tidak dimainkan saat laga final Euro 2024 yang mempertemukan Spanyol kontra Inggris pada Senin (15/7/2024) dini hari WIB.
Diketahui, Cole Palmer tampil cukup impresif bersama Chelsea musim lalu.
Meskipun The Blues harus susah payah untuk kembali berkompetisi di Eropa musim depan, tetapi pemain jebolan akademi Man City itu sukses mengemas 27 gol dan 15 assist dalam 48 pertandingannya bersama klub asal London Barat itu di semua kompetisi.
Baca Juga: Preview Final Euro 2024 Spanyol vs Inggris: Mampukah The Three Lions Raih Trofi?
Namun, rupanya performa impresif Palmer di Chelsea ia tularkan juga di Timnas Inggris.
Dia sukses membantu The Three Lions melaju ke final Euro 2024, usai menyumbangkan satu assist untuk gol kemenangan tim besutan Gareth Southgate atas Belanda, di semifinal dengan skor 2-1 yang dicetak oleh Ollie Watkins pada menit ke-90.
Dalam konferensi persnya jelang laga final Euro 2024 kontra Inggris, Marc Cucurella sangat berharap rekan setimnya itu dicadangkan sepanjang pertandingan final nanti.
"Saya berbicara dengannya [Cole Palmer], tapi itu sudah lebih dari seminggu yang lalu. Kami berbicara sebentar di putaran sebelumnya," kata Marc Cucurella dalam wawancaranya kepada Mundo Deportivo sebagaimana yang dikutip Metro UK pada Sabtu (13/7/2024).
"Bagi saya, jauh lebih baik jika dia tidak bermain dan tetap berada di bangku cadangan," ujar pemain berusia 25 tahun itu menambahkan.
Saat ditanya soal Luis De La Fuente mendapatkan informasi tentang kekuatan Inggris, Cucurella mengatakan bahwa seluruh pemain Spanyol membicarakan hal tersebut. Ia juga mengatakan bahwa Rodri cukup banyak tahu soal sepak bola Inggris.
Baca Juga: Jelang Final Euro 2024, Dani Olmo Tidak Takut Hadapi Jude Bellingham
"Hari ini kami melakukan pembicaraan pertama dan mendiskusikannya sedikit," ujar eks pemain Brighton tersebut.
"Tapi dia punya Rodri, yang tahu lebih banyak tentang sepak bola Inggris daripada saya," tutur pemain berambut gondrong tersebut melanjutkan.
"Saya kira jika dia ragu, kita bisa memberinya sudut pandang berbeda. Kami akan mendekati pertandingan ini seperti yang telah kami lakukan pada setiap pertandingan lainnya sejauh ini. Jika kami berada di level terbaik, kami punya peluang bagus untuk menang," tutur pemain yang juga merupakan jebolan akademi La Masia itu memaparkan.
Meskipun Cucurella bersinar di Euro 2024, akan tetapi pemain kelahiran Alella, Spanyol tersebut menjadi sasaran ejekan suporter saat La Furia Roja berhasil mengalahkan Prancis pada babak semifinal.
Baca Juga: Penyerang Bologna Jadi Transfer Perdana Manchester United
Namun, belakangan ini terdapat laporan bahwa pelaku yang mencemooh Cucurella bukanlah penggemar Prancis.
Diketahui pelakunya merupakan penggemar netral Timnas Jerman yang melampiaskan amarahnya, usai Cucurella terhindar dari hukuman karena melakukan handball pada laga melawan Jerman di perempat final pekan lalu.
"Awalnya ya sedikit, karena saya belum terlalu memahaminya," ujar Cucurella.
“Tetapi saya segera melihat ada banyak orang berkulit putih dan saya mengerti alasannya," ujarnya lagi.
"Menghabiskan uang untuk mencapai semifinal Kejuaraan Eropa dan kemudian mencemooh… mereka bisa saja memberikan tiket kepada seseorang yang akan menikmati pertandingan tersebut," imbuh mantan pemain Getafe itu menjelaskan.
"Yang penting kami berada di final dan orang-orang yang marah atau bosan menontonnya di rumah," tutur pemain berpostur 173cm tersebut menambahkan.
Spanyol memiliki misi untuk kembali menjuarai Piala Eropa setelah penantian selama 12 tahun.
Tetapi, La Roja dihadapkan ujian berat melawan Inggris yang juga mempunyai ambisi untuk memenangkan trofi major pertama mereka sejak 58 tahun lalu.
Diketahui, satu-satunya trofi major Inggris adalah trofi Piala Dunia 1966.
Namun, Cucurella memiliki nazar jika Spanyol berhasil menjuarai Euro 2024. Salah satunya adalah mewarnai rambutnya menjadi merah cerah. Hal itu diungkapkan kekasihnya pada awal pekan ini.
Cucurella pun juga membenarkan nazar yang diungkapkan oleh kekasihnya tersebut dalam konferensi persnya.
"Jika kami menang, jika kami menang… Saya tidak bisa bermain di final dengan rambut berwarna merah," kata pemain yang pernah memperkuat Eibar pada medio 2018-2019 itu.
"Aku harus melakukannya dan aku sudah memikirkan caranya agar aku tidak berakhir dengan rambut merah seperti karakter di Little Mermaid. Kami akan melakukan sesuatu," ujar Cucurella menutup konferensi persnya.
Laga final Euro 2024 antara Spanyol vs Inggris sendiri akan digelar di Olympiastadion Berlin pada Senin (15/7/2024) pada pukul 02.00 WIB dini hari.
Siapa yang akan menjadi juara Euro tahun ini? Inggris atau Spanyol?
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Metro UK