Senin, 19 AGUSTUS 2024 • 09:58 WIB

Maresca Tunjuk Fernandez sebagai Kapten Chelsea di Tengah Kontroversi Rasisme

Author

Enzo Fernandez saat menjadi Kapten di Chelsea (Instagram/enzojfernandez)

INDOZONE.ID - Penggemar sepak bola dikejutkan oleh keputusan Chelsea untuk menunjuk Enzo Fernandez sebagai kapten dalam pertandingan pembuka Liga Inggris melawan Manchester City, meskipun sebelumnya ia terlibat dalam kontroversi rasisme selama perayaan Copa America.

Langkah Berani Maresca

Penunjukan Fernandez sebagai kapten adalah salah satu dari beberapa keputusan berani yang diambil oleh Enzo Maresca, yang juga mencoret Raheem Sterling dari skuad untuk pertandingan penting ini. Keputusan ini menarik perhatian luas, mengingat Fernandez baru-baru ini terlibat dalam kontroversi terkait insiden rasisme.

Tanggapan Terhadap Insiden Rasisme

Dalam sebuah video yang tersebar di Instagram setelah Argentina memenangkan Copa America, Fernandez dan beberapa rekan setimnya tertangkap kamera menyanyikan lagu yang menghina dengan lirik yang merujuk pada keturunan Afrika dari beberapa pemain Prancis.

Salah satu rekan setim Fernandez di Chelsea, Wesley Fofana yang memiliki darah Pantai Gading, memberi komentar yang tajam dengan menyebutnya sebagai "rasisme yang tidak terkendali."

Pernyataan Maresca dan Permintaan Maaf Fernandez

Setelah pertandingan melawan Manchester City, Maresca menjelaskan bahwa Fernandez merupakan salah satu dari beberapa pilihan kapten yang dipertimbangkan. Dia juga menegaskan bahwa insiden rasisme tersebut sudah diselesaikan dengan baik. Fernandez berjanji akan menyumbangkan dana kepada organisasi amal yang berfokus pada anti-diskriminasi.

Wesley Fofana, yang merupakan salah satu dari lima pemain Prancis di skuad Chelsea, kemudian mengungkapkan bahwa dia dan Fernandez telah berdamai. “Video itu memang buruk, tapi saya tahu dia bukan orang yang rasis,” kata Fofana saat tur pramusim Chelsea di Amerika Serikat.

Menjadi Kapten di Tengah Kontroversi

Penunjukan Enzo Fernandez sebagai kapten Chelsea, meskipun dia terlibat dalam kontroversi rasisme, menimbulkan tanda tanya besar tentang standar moral di dunia sepak bola.

Keputusan Enzo Maresca mungkin dilihat sebagai langkah berani atau justru sebagai sinyal bahwa prestasi di lapangan dapat mengesampingkan isu etika yang mendalam.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Daily Mail UK