INDOZONE.ID - Pemain Timnas Indonesia, Thom Haye, mengaku merasa tak senang dengan keputusan pelatih Almere City, Hedwiges Maduro, yang mencadangkannya dalam dua pertandingan beruntun.
Thom Haye merasa kecewa dengan keputusan sang pelatih untuk mencadangkannya. Padahal, sebelumnya pemain berusia 29 tahun itu telah memainkan banyak pertandingan dengan sangat baik saat masih memperkuat NAC Breda maupun Heerenveen.
Bahkan, Haye juga mengaku telah berdikusi dengan Hedwiges Maduro. Namun, pemain berjuluk "Prof Haye" itu mengaku bahwa dalam perbicangannya dengan sang pelatih, tidak ada skenario untuk mencadangkannya.
Hal itu diakui oleh Thom Haye dalam wawancaranya baru-baru ini.
Baca Juga: Momen Daniel Yanez Barla Debut Bersama Real Madrid: Ini Impian Saya Sejak Kecil!
"Menit-menit yang saya mainkan bagus. Menit-menit sebelumnya terasa menyakitkan. Saya rasa saya tidak perlu duduk di bangku cadangan di sini," kata Thom Haye dalam wawancaranya yang dikutip dari ESPN Nederlands pada Senin (9/12/2024).
"Itu menyakitkan. Saya pikir saya memulai dengan kuat di pertandingan pertama, kami memainkan pertandingan di mana kami mendapatkan lebih banyak, tapi saya juga bermain dengan kuat," tutur eks pemain Heerenveen itu menambahkan.
Lebih lanjut, Haye mengatakan tidak setuju dengan dengan penjelasan yang diberikan oleh Hedwiges Maduro.
Sebab, pemain binaan akademi AZ Alkmaar itu telah memainkan banyak pertandingan di NAC Breda maupun di Heerenveen.
Haye juga mengaku dalam pembicaraannya dengan Maduro, tidak ada skenario bahwa pemain yang memiliki darah keturunan Solo itu untuk dicadangkan.
"Saya tidak setuju dengan penjelasan pelatih. Saya memainkan segalanya di NAC dan Heerenveen selama bertahun-tahun dan di kedua periode tersebut saya berada di puncak dalam hal penguasaan bola," ujar Thom Haye dalam wawancaranya.
Baca Juga: Calvin Verdonk Ungkap Alasan Jarang Eksis di Media Sosial: Bingung Mau Posting Apa
"Kamimelakukan pembicaraan, sebuah rencana muncul dari kedua belah pihak, namun skenario ini (di cadangkan) tidak termasuk," tuturnya menutup wawancara.
Dari kejadian yang menimpa pemain Timnas Indonesia tersebut, membuat salah satu media Belanda, Voetbal Primeur melaporkan bahwa Thom Haye siap hengkang dari Almere City pada jendela transfer musim dingin 2025 mendatang.
Diketahui, kontrak Thom Haye bersama Almere City sejatinya baru akan habis pada akhir musim mendatang.
Namun, karena merasa kecewa dengan keputusan pelatih, membuat pemain kelahiran Amsterdam itu mulai berpikir untuk mencari klub baru dalam waktu dekat ini.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Voetbal Primeur, ESPN Nederlands