INDOZONE.ID - Pelatih Manchester City, Pep Guardiola mengungkap alasannya untuk lebih memilih memainkan Savinho ketimbang Jack Grealish di sayap kiri.
Savinho sudah menunjukkan performa impresifnya di lini serang Man City dalam dua pertandingan terakhirnya.
Terbaru, pemain berusia 20 tahun itu tampil impresif dalam kemenangan 4-1 Man City atas West Ham. Ia pun memberikan dua assist untuk gol The Citizens
Berkat penampilannya itu, Pep Guardiola merasa kagum dengan performa pemain Brasil tersebut dan menjadi alasan bagi eks pelatih Barcelona dan Bayern Munich itu untuk memainkannya.
"Mereka harus bersaing dan sekarang Savinho berada dalam kondisi yang lebih baik daripada Jack, dan itulah mengapa saya memainkan Savinho!" kata Pep Guardiola dalam konferensi persnya sebagaimana yang dikutip dari akun X milik Fabrizio Romano pada Senin (7/1/2025).
Baca Juga: Diprediksi akan Dibantai Liverpool, MU Malah Nyaris Menang di Menit-menit Akhir
Pep Guardiola juga mengakui ia sangat ingin Jack Grealish kembali ke performa terbaiknya sama seperti saat Man City meraih treble winners di musim 2022/2023.
Performa pemain berusia 29 tahun itu memang menurun dalam dua musim terakhir. Bahkan Jack Grealish satu tahun tidak mencetak gol untuk Man City.
Terakhir kali itu menyumbang gol untuk The Citizens terjadi pada Desember 2023 lalu saat melawan Crystal Palace.
Melihat performa Grealish saat ini, Guardiola menilai bahwa Savinho saat ini lebih layak untuk mendapatkan menit bermain lebih ketimbang pemain Timnas Inggris itu.
"Saya menginginkan Jack untuk Treble, ya. Tapi saya mencoba jujur pada diri sendiri, Savinho pantas mendapatkannya," ujar pelatih yang juga merupakan legenda Barcelona medio 1990-2001 itu menambahkan.
Baca Juga: PSSI Segera Umumkan Nasib STY, Nama Patrick Kluivert Mencuat Latih Timnas Indonesia
Savinho sendiri merupakan salah satu rekrutan baru Man City pada musim panas lalu. Ia dibeli The Citizens dari klub satelitnya, Troyes dengan harga 30,8 juta Pounds atau Rp619 miliar dan dikontrak hingga 2029 mendatang.
Meskipun, Savinho sempat diragukan untuk bersinar di Liga Inggris bersama Man City, namun kini ia perlahan mulai bisa beradaptasi dengan kultur sepak bola Inggris.
Apalagi, dengan skuad The Citizens yang mayoritas di atas 30 tahun, tentunya Savinho bisa menjadi solusi untuk jangka panjang Man City.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: X @FabrizioRomano