Konten ini adalah kiriman dari Z Creators Indozone. Yuk, bikin cerita dan konten serumu, serta dapatkan berbagai reward menarik! Let’s join Z Creators dengan klik di sini.
INDOZONE.ID - Pertandingan leg kedua babak 16 besar antara Atletico Madrid vs Real Madrid dini hari tadi masih menyisakan drama tersendiri.
Diketahui, pertandingan leg kedua babak 16 besar Liga Champions antara Atletico Madrid vs Real Madrid harus berlanjut hingga babak adu penalti, setelah Los Rojiblancos menang 1-0 di waktu normal yang membuat agregat kedua tim menjadi 2-2.
Pertandingan tersebut harus diselesaikan melalui babak adu penalti setelah pada babak perpanjangan waktu tidak ada gol tambahan.
Namun drama terjadi di babak adu penalti yang di mana sepakan penalti Julian Alvarez dianulir. Sebuah keputusan yang membantu Real Madrid lolos ke babak perempat final.
Kylian Mbappe, Alexander Sorloth dan Jude Bellingham berhasil mengkonversi tiga penalti pertama dengan baik.
Julian Alvarez juga melakukan hal yang sama, yang di mana bola hasil sepakannya menghujam ke bagian atas gawang.
Baca Juga: Fabio Capello Sebut Pep Guardiola Terlalu Arogan dan Merusak Dunia Sepak Bola
Mantan penyerang Manchester City itu terpeleset saat menendang bola. Meskipun awalnya berdiri, tetapi insiden tersebut dengan cepat langsung ditinjau oleh VAR.
Alvarez dinyatakan melakukan dua sentuhan saat melakukan tendangan penalti, awalnya kaki kirinya bertumpu saat terpeleset dan dengan kaki kanannya melakukan tembakan.
Dua sentuhan yang dilakukan Julian Alvarez saat mengeksekusi penalti ditunjukkan oleh pemain Real Madrid dari pinggir lapangan.
Menurut aturan FIFA menyatakan bahwa penalti harus dilakukan dengan satu kali sentuhan, itu berarti tendangan penalti pemain berusia 24 tahun itu tidak dapat disahkan.
Tendangan penalti Alvarez dibatalkan kemudian dilanjutkan dengan Federico Valverde yang berhasil mengeksekusi penalti dengan baik yang membuat Real Madrid memimpin 3-1.
Baca Juga: Virgil van Dijk Merapat ke PSG atau Real Madrid? Kontrak Belum Jelas, Fans Liverpool Was-Was!
Ribuan penggemar Atletico Madrid tidak khawatir penalti Alvarez tidak disahkan dan merasa yakin adu penalti masih imbang setelah Angel Correa sukses mengeksekusi penalti.
Kemudian, Lucas Vazquez gagal menjebol gawang Atletico setelah sepakan penaltinya di blok oleh Jan Oblak, tapi Atletico juga gagal manfaatkan momentum usai sepakan penalti Marcos Llorente membentur mistar gawang.
Antonio Rudiger kemudian datang sebagai pahlawan setelah ia berhasil mencetak gol dan membawa Real Madrid melaju ke babak 8 besar Liga Champions melawan Arsenal.
Thibaut Courtois termasuk di antara pemain Real Madrid yang merasa yakin Julian Alvarez melakukan dua sentuhan saat mengeksekusi sepakan penalti dan langsung memberitahu wasit yang memimpin, Szymon Marciniak.
Baca Juga: Anfield Tak Angker Lagi, Luis Enrique: PSG Tak Latihan Penalti, Tapi Liverpool Tetap Kalah
Setelah pertandingan, Courtois menyatakan bahwa dia merasa Julian Alvarez melakukan dua sentuhan dan langsung memberitahunya ke wasit. Kiper Belgia itu juga akui bahwa Real Madrid tidak bermain pada performa terbaiknya.
"Saya merasa Julián telah menyentuh bola dua kali dan saya memberi tahu wasit. Mereka sedikit tidak beruntung. Kami tidak memainkan permainan terbaik kami hari ini, tetapi kami menang, dan itulah yang terpenting," kata Courtois dalam wawancaranya seusai pertandingan yang dikutip dari Metro UK pada Kamis (13/3/2025).
Dari hasil tersebut, Real Madrid berhasil melaju ke babak perempat final dan akan menghadapi Arsenal. Untuk pertandingan perempat final sendiri di jadwalkan digelar pada 8 April 2025 untuk leg pertama dan 15 April 2025 untuk leg kedua.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Metro UK