Arsene Wenger: Kontroversi Keputusan Penalti dari Wasit Warnai Kekalahan Barcelona dari Inter di Semifinal Liga Champions
INDOZONE.ID - Barcelona harus kembali menelan kekalahan menyakitkan setelah tersingkir secara dramatis oleh Inter Milan di laga semifinal Liga Champions 2025.
Kali ini, bukan hanya hasil pertandingan yang menjadi perhatian, tetapi juga keputusan wasit yang dinilai merugikan klub asal Catalan tersebut.
Arsene Wenger yang kini menjadi pengamat menilai keputusan penalti dan peran VAR menjadi penyebab kekalahan Barcelona di laga tersebut.
Barcelona Sempat Bangkit dan Memimpin
Pertandingan antara Barcelona vs Inter Milan berlangsung dengan penuh tensi yang mempertemukan dua tim besar Eropa yang sama-sama tampil menyerang sejak menit awal.
Barcelona yang sebelumnya tertinggal dua gol, mampu bangkit dan menyamakan agregat seperti yang mereka lakukan di leg pertama.
Baca Juga: Bak Deja Vu, Inter Milan Berikan Mimpi Buruk Lagi buat Barcelona di Semifinal Liga Champions
Gol dari Raphinha pada menit ke-87 membuat Barcelona unggul 3-2 dalam laga leg kedua dan secara agregat memimpin 6-5.
Namun, harapan Barcelona untuk tampil di final Liga Champions harus sirna setelah Inter Milan menyamakan skor melalui gol yang dicetak oleh Francesco Acerbi.
Bek berusia 37 tahun itu dimainkan di lini depan jelang akhir pertandingan dan berhasil memanfaatkan umpan dari Dumfries untuk membawa pertandingan ke babak tambahan.
Gol Frattesi Antar Inter ke Final Liga Champions
Di babak perpanjangan waktu, Inter kembali menunjukkan ketangguhannya. Gol dari Davide Frattesi memastikan kemenangan 4-3 yang mengakhiri perjalanan Barcelona di Liga Champions musim ini dengan penuh drama dan kontroversi.
Kemenangan ini membawa Inter Milan melaju ke final Liga Champions untuk kedua kalinya dalam tiga musim terakhir.
Performa konsisten mereka di dua leg semifinal Liga Champions membuktikan bahwa tim asuhan Simone Inzaghi layak diperhitungkan di Eropa.
Baca Juga: Sukses Bawa Inter Milan ke Final, Giuseppe Marotta Puji Setinggi Langit Simone Inzaghi
Kontroversi Keputusan Penalti dari Wasit
Salah satu momen yang menjadi perdebatan di pertandingan ini terjadi ketika Inter mendapatkan hadiah penalti.
Lautaro Martinez yang sempat diragukan tampil karena cedera, mencetak gol pembuka dan kemudian terlibat dalam insiden yang membuat Inter mendapat penalti.
Martinez dijatuhkan oleh Pau Cubarsi di kotak terlarang. Awalnya, wasit Szymon Marciniak menolak memberikan penalti, namun setelah meninjau ulang melalui tayangan VAR, ia memutuskan untuk mengubah keputusannya.
Baca Juga: Barcelona Kalah 3-4 dari Inter Milan, Hansi Flick Kambing Hitamkan Wasit
Penalti tersebut berhasil dikonversi menjadi gol oleh Hakan Calhanoglu.
Keputusan penalti ini menuai pro dan kontra dan menjadi topik utama perbincangan setelah pertandingan.
Wenger Protes Keputusan Wasit
Mantan manajer Arsenal, Arsene Wenger, menyampaikan pendapatnya mengenai keputusan wasit.
Ia menilai bahwa dalam tayangan normal, Pau Cubarsi sebenarnya terlebih dahulu menyentuh bola dan melakukan tekel bersih.
Wenger menegaskan, “Saya tidak setuju dengan keputusan itu. Dalam kecepatan normal, Cubarsi terlihat lebih dulu menyentuh bola. Itu tekel yang bersih,” kata Wenger saat di acara BeIN Sports.
Baca Juga: Inter Milan Lolos ke Final Liga Champions, Simone Inzaghi: Layak, Kami Berikan Segalanya!
“Lautaro tampak sengaja mencari kontak. Dia tahu tidak punya ruang dan mencoba memanfaatkan situasi.”
Selain itu, Wenger juga mengkritisi penggunaan tayangan lambat dalam VAR yang menurutnya bisa menyesatkan.
Ia menyebut bahwa kontak dalam sepak bola tidak otomatis berarti pelanggaran dan penilaian seharusnya mengutamakan siapa yang lebih dulu memainkan bola.
Harapan Penalti di Akhir Laga Pupus untuk Barcelona
Kontroversi belum usai. Sebelum pertandingan waktu normal berakhir, Barcelona sempat mendapatkan penalti setelah Lamine Yamal dijatuhkan oleh Henrikh Mkhitaryan.
Namun, setelah pemeriksaan VAR, pelanggaran tersebut dinyatakan terjadi di luar kotak penalti.
Wasit akhirnya hanya memberikan tendangan bebas kepada Barcelona yang tidak berhasil dimanfaatkan menjadi gol.
Baca Juga: Gagal Melaju ke Final Liga Champions, Lamine Yamal Pastikan Barcelona Segera Bangkit
Kekalahan ini menjadi tambahan babak pahit bagi Barcelona di Liga Champions, terutama karena dibumbui oleh kontroversi keputusan wasit dan penggunaan teknologi VAR yang dianggap tidak konsisten.
Banyak penggemar dan pengamat menilai bahwa pertandingan ini akan dikenang bukan hanya karena bagaimana kedua tim permainan, tetapi juga karena keputusan-keputusan wasit yang menentukan nasib kedua tim.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Bein Sports