Mimpi Angkat Trofi Kembali Sirna, Arteta Ungkap Penyebab Arsenal Gagal Bersaing dengan Liverpool di Premier League

Mikel Arteta terlihat sedih setelah Arsenal kalah dari PSG (Reuters/Peter Cziborra)

INDOZONE.ID - Manajer Arsenal, Mikel Arteta, mengungkapkan dua hal yang dianggap menjadi penyebab utama kegagalan timnya dalam persaingan memperebutkan gelar Premier League musim ini.

Arsenal hampir dipastikan finis di posisi kedua dalam klasemen Premier League 2024/2025. Ini menjadi musim ketiga secara berturut-turut The Gunners mengakhiri liga di bawah tim juara, dan kali ini mereka tertinggal dari Liverpool yang tampil konsisten sepanjang musim.

Pada paruh kedua musim, Arsenal sempat menunjukkan performa menjanjikan dan berharap bisa menyalip Liverpool, yang kini dilatih oleh Arne Slot.

Namun, kenyataannya, mereka terpaut 12 poin dengan hanya satu laga tersisa.

Baca Juga: Arsenal Gagal ke Final, Mikel Arteta Tetap Sombong: Kami Tim Terbaik di Liga Champions Musim Ini

Arsenal Menanti Kapan Dapat Trofi

Kegagalan Arsenal tidak hanya terjadi di Premier League. Mereka juga tersingkir dari Liga Champions, Piala FA, dan Piala Carabao.

Situasi ini memperpanjang puasa gelar klub London Utara tersebut, yang kini sudah berlangsung lima tahun lamanya.

Dalam laga kandang terakhir musim ini, Arsenal berhasil mengalahkan Newcastle United di Emirates Stadium pada Minggu, (18/5/2025).

Baca Juga: Badai Cedera Hantam Arsenal! Saka, Havertz, Jesus, dan Martinelli Tumbang, Arteta dalam Dilema

Namun, hasil tersebut tidak cukup untuk menutupi kekecewaan atas kegagalan meraih trofi, terlebih setelah ekspektasi tinggi di awal musim.

"Sejak awal musim, saya membayangkan kami memainkan laga kandang terakhir di hari terakhir dan mengangkat trofi Premier League. Itu yang ada di kepala saya," ungkap Arteta kepada Sky Sports.

"Tapi setelah semua yang kami lalui selama 11 bulan terakhir, saya pikir kami tetap bisa berjalan dengan kepala tegak. Meski begitu, rasa sakit karena gagal meraih gelar itu tetap terasa."

Cedera dan Kartu Merah Jadi Penyebab Arsenal Gagal Juara

Odegaard mendapatkan cedera pada saat membela Timnas Norwegia pada kompetisi UEFA Nations League pada September 2024 lalu.

Arteta secara terbuka menyebut dua penyebab yang merusak peluang Arsenal meraih gelar musim ini, yaitu badai cedera dan terlalu banyak kartu merah.

Dalam catatan Premier League musim ini, Arsenal menjadi tim dengan jumlah kartu merah terbanyak, dengan enam pemain yang diusir keluar lapangan.

Baca Juga: 3 Musim Beruntun Jagain Trofi Tim Lain, Mikel Arteta Kecewa Arsenal Gagal Menang atas Crystal Palace

Di sisi lain, cedera pemain kunci seperti Gabriel Jesus dan Gabriel Magalhãaes turut memperlemah kedalaman skuad.

"Kartu merah dan cedera, sudah pasti," tegas Arteta saat ditanya penyebab utama kegagalan musim ini.

"Namun, tanpa dua hal itu, kita tidak tahu apa yang akan terjadi. Apakah kami akan lebih dekat dengan gelar? Menurut saya, jawabannya adalah ya, tanpa ragu," sambungnya.

Arteta Masih Yakin untuk Musim Depan

Pelatih Arsenal Mikel Arteta kecewa Arsenal kalah dikandang saat lawan West Ham.

Dari apa yang ia lihat, Arteta yakin tanpa badai cedera dan kartu merah, Arsenal bisa saja lebih dekat dalam perebutan gelar Premier League musim ini.

Ia menilai, performa dan kualitas permainan timnya sudah sangat baik, tetapi menyadari bahwa untuk musim depan persaingan akan semakin ketat.

Baca Juga: Masa Depan Mikel Arteta Bisa Terancam Jika Musim Depan Arsenal Kembali Gagal Juara

Meski gagal membawa Arsenal meraih gelar juara musim ini, Arteta tetap percaya diri. Ia percaya konsistensi yang ditunjukkan timnya selama tiga musim terakhir sangat jarang terjadi dan memberi harapan untuk masa depan.

Arteta menegaskan, tim sudah sangat dekat untuk menjadi juara dan hal ini harus menjadi motivasi agar Arsenal terus memperbaiki diri dan menjaga level permainan lebih tinggi pada musim berikutnya.