Kamis, 15 MEI 2025 • 08:27 WIB

Jarred Shaw Lakukan Tindakan Indisipliner, Tangerang Hawks Berikan Tindakan Tegas

Author

  Sosok Jarred Shaw saat membela Tanggerang Hawks. (Instagram/slimnojim16_)

INDOZONE.ID - Tangerang Hawks Basketball mengumumkan terkait pelanggaran disiplin yang dilakukan oleh Jarred Shaw, pemain basket asal Amerika Serikat yang memlea tim tersebut. Pelanggaran ini menyebabkan Hawks bakal melakukan rencana pergantian pemain asing kepada Indonesian Basketball League (IBL).

Pada laga paruh musim kedua IBL Gopay 2025 yang semakin sengit, Jarred Shaw menjadi pemain yang berkontribusi positif dengan mencetak double-double, 28 poin, 12 rebound, ditambah empat assist, seperti yang dikutip dari ilindonesia.

Namun, berita mengejutkan terjadi ketika di pertandingan berikutnya melawan Prawira Bandung, di mana Shaw tidak dimainkan bahkan tidak didaftarkan pada roster pertandingan tersebut.

Menurut keterangan tim, Shaw terbukti melakukan tindakan yang melanggar etika dan kedisiplinan sebagai pemain profesional, serta terbukti melanggar pasal pada kontrak terkait larangan terlibat pada konsumsi obat terlarang.

Baca Juga: Drama hingga Detik Terakhir! Kesatria Bengawan Solo Taklukkan Tangerang Hawks 70-68

Shaw dilaporkan bahwa tersandung masalah konsumsi Delta 9 THC (Tetrahydrocannabinol) yang tergolong marijuana dan tim segera melakukan tindakan atas hal tersebut.

Kontrak Shaw dengan Hawks resmi berakhir karena adanya pelanggaran dalam pasal kontrak antara pemain dan klub.

"Kami menanggapi masalah ini dengan sangat serius dan sangat menyesali pelanggaran hukum yang dilakukan Jarred Shaw," ujar Tikky Suwantikno, manajer tim Tangerang Hawks.

Sementara itu, mendapat laporan tersebut, pihak liga dan federasi menyerahkan sepenuhnya kepada pihak yang berwenang dan sepenuhnya menyerahkan kepada penegak hukum atas kasus yang terjadi.

Ditegaskan juga bahwa bahwa personil, baik pemain maupun ofisial yang terlibat konsumsi maupun kegiatan terkait akan berdampak pada karier selanjutnya di liga.

Baca Juga: IBL 2025 Kembali Bergulir, Semua Tim Wajib Waspada di Pekan 10!

"IBL bersama DPP PERBASI tegas akan melakukan black list, melarang untuk bermain dan beraktifitas di lingkungan IBL bagi yang terbukti melanggar hukum di Indonesia" kata Direktur Utama IBL Junas Miradiarsyah.

Hal ini juga sesuai dengan standar kontrak para pemain dengan klub-klub IBL Pasal 8 tentang Larangan-larangan. Tegasnya, bola basket tidak akan memberi tempat bagi mereka yang melanggar hukum di Indonesia. 

Tangerang Hawks saat ini berada diperingkat keenam dan membuat kejutan dengan mengalahkan finalis IBL tahun lalu yakni Satria Muda Pertamina Jakarta untuk pertama kali sejak mereka bergabung di liga profesional Indonesia pada tahun 2022.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Iblindonesia.com