INDOZONE.ID - Para penggemar Real Madrid menyerukan agar Jude Bellingham segera meninggalkan Piala Dunia Antarklub, setelah pengakuannya usai laga melawan Pachuca pada Minggu, 22 Juni 2025.
Di pertandingan tersebut, Bellingham mencetak gol pembuka bagi Real Madrid saat menang 3-1 atas klub asal Meksiko, Pachuca. Pertandingan itu digelar di Bank of America Stadium, Charlotte, North Carolina.
Namun seusai pertandingan, pemain Timnas Inggris itu mengungkapkan, masih mengalami cedera bahu yang belum pulih sepenuhnya.
Baca juga: Tuchel Akui Bellingham Pemain yang Hebat, Tapi Emosinya Kadang Menjengkelkan
Pemain berusia 21 tahun tersebut mengaku, sudah cukup lama bermain dengan penyangga dan mulai kesal karena terus menggunakannya.
Bellingham berharap, Real Madrid bisa melaju ke final dan setelah turnamen berakhir, ia akan menjalani operasi untuk memulihkan cederanya.
“Semoga kami bisa lolos ke final, dan setelah turnamen ini saya akan menjalani operasi untuk menyembuhkan cedera ini. Saya sangat menantikannya, ini sudah terlalu lama tertunda,” kata Bellingham.
Jude Bellingham saat bermain di Real Madrid. (REUTERS/Juan Medina)
Bellingham juga mengungkapkan, rasa sakit di bahunya sebenarnya tidak terlalu parah. Namun, penyangga yang harus terus ia gunakan selama pertandingan, membuatnya sangat tidak nyaman.
Ia merasa frustrasi karena alat tersebut kerap bergeser saat bertabrakan atau ditarik lawan, terutama dalam kondisi cuaca panas di Amerika Serikat.
Baca juga: Jude Bellingham Tuduh Wasit Berpihak ke Barcelona dalam Kekalahan Real Madrid di Final Copa del Rey
“Saya benar-benar sudah kehilangan kesabaran. Bermain dengan penyangga di cuaca panas seperti ini sangat tidak nyaman. Saya hanya ingin kembali ke kondisi tubuh saya yang normal.”
Kondisi inilah yang kemudian memunculkan kekhawatiran dari para fans, yang mulai mempertanyakan keputusan klub untuk terus memainkannya di saat kondisi cedera yang belum pulih sepenuhnya.
Pernyataan Bellingham sontak memancing reaksi dari para pendukung Real Madrid di media sosial. Banyak dari mereka menyarankan agar sang gelandang segera menjalani operasi, tanpa menunggu turnamen selesai, demi menjaga kebugaran untuk musim depan.
Salah satu fans menilai, Bellingham sudah seharusnya memprioritaskan pemulihan saat ini, juga karena perannya sangat penting untuk skuad utama musim depan.
Ada pula yang mengapresiasi dedikasi Bellingham yang tetap bermain meski sedang cedera. Beberapa komentar bahkan terdengar lebih lugas: “Langsung saja jalani operasi. Tidak perlu ikut turnamen yang tidak penting ini.”
Selebrasi Jude Bellingham setelah mencetak gol di Real Madrid. (REUTERS PIC)
Jika Jude Bellingham tetap menunda operasi demi menyelesaikan turnamen, konsekuensinya bisa cukup signifikan.
Final Piala Dunia Antarklub dijadwalkan berlangsung pada 13 Juli. Sementara musim baru La Liga akan dimulai pada 16–17 Agustus.
Dengan jadwal yang begitu padat, masa pemulihan pasca-operasi bisa mengganggu persiapannya menjelang musim baru.
Baca juga: Cetak Gol di Debutnya untuk Dortmund, Jobe Bellingham Mulai Ikuti Jejak Jude Bellingham?
Pada bulan Mei lalu, jurnalis asal Spanyol, Guillem Balague, menyebut dalam kolomnya di BBC Sport, Bellingham berisiko absen hingga enam pekan pertama musim depan jika operasi dilakukan usai turnamen.
Kondisi ini juga dapat berdampak pada kiprahnya bersama Timnas Inggris di kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Andorra dan Serbia pada bulan September.
Dengan semua pertimbangan tersebut, tekanan kini semakin besar pada Real Madrid dan Bellingham untuk menentukan keputusan terbaik demi masa depan sang pemain dan klub.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Amatan Di Media Sosial, BBC Sport