Martin Zubimendi saat membela Real Sociedan (Instagram/@martin_zubimendi)
INDOZONE.ID - Manchester City dikabarkan tengah mengincar gelandang bertahan Real Sociedad, Martin Zubimendi, sebagai solusi untuk memperbaiki lini tengah mereka yang saat ini mengalami krisis akibat cedera yang dialami Rodri.
Ketertarikan Manchester City ini bisa menjadi ancaman bagi Liverpool yang sebelumnya juga mencoba mendatangkan pemain berusia 25 tahun tersebut.
Dengan klausul pelepasan sebesar £50 juta (sekitar Rp1 triliun) dan hubungan baik Guardiola dan Zubimendi, City diyakini berada di posisi yang lebih kuat untuk merealisasikan transfer ini pada bursa Januari mendatang.
Menurut Pete O'Rourke dalam podcast Inside Track Football Insider, hubungan baik antara Pep Guardiola dan Martin Zubimendi bisa menjadi faktor keberhasilan dalam membawa pemain Spanyol itu ke Etihad Stadium.
Guardiola disebut memiliki daya tarik yang lebih kuat dibanding pelatih Liverpool, Arne Slot, dalam meyakinkan Zubimendi untuk hijrah ke Liga Inggris.
Kondisi ini membuat Manchester City percaya diri bisa mendatangkan sang gelandang yang sebelumnya sempat diminati Liverpool pada musim panas lalu.
Namun, saat itu Zubimendi memilih untuk bertahan bersama Real Sociedad di La Liga. Kini, dengan City turut meramaikan perburuan, potensi transfer ini kembali menjadi perhatian.
Baca Juga: Martin Zubimendi Tidak 'Menyesal' Abaikan Tawaran Liverpool
Salah satu faktor yang membuat transfer ini lebih memungkinkan adalah klausul pelepasan dalam kontrak Zubimendi yang bernilai £50 juta (sekitar Rp1 triliun).
Angka tersebut dianggap cukup terjangkau bagi Manchester City yang dikenal sebagai salah satu klub dengan kemampuan daya beli terbesar di Eropa.
Namun, keputusan akhir tetap berada di tangan Zubimendi sendiri yang sebelumnya menolak pindah pada bursa transfer musim panas.
Pemain asal Spanyol ini diperkirakan akan menunggu hingga akhir musim untuk menentukan langkah berikutnya.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Football Insider