Kategori Berita
Media Network
Selasa, 14 DESEMBER 2021 • 13:30 WIB

Drama Undian Babak 16 Besar Liga Champions 2021/22, UEFA Salahkan Teknis Perangkat Lunak

Suasana pengundian babak 16 besar Liga Champions 2021/22 (Twitter/@ChampionsLeague)

Pengundian babak 16 besar Liga Champions 2021/22 diwarnai drama dan terpaksa diulang pada pukul 21.00 WIB usai awalnya dilakukan pukul 18.00 WIB, Senin (13/12/2021).

Undian diulang setelah terjadi kesalahan ketika Manchester United (MU) dipasangkan dengan Villarreal. 

Berdasarkan aturan, lawan di penyisihan grup tidak bisa bertemu di fase knock-out pertama. Manchester United tidak bisa bermain melawan Villarreal karena kedua tim sudah saling berhadapan di fase penyisihan Grup F, di mana klub Inggris tersebut keluar sebagai juara grup.

Kesalahan ini terjadi di undian ketiga. Di mana pada saat itu akan menentukan siapa lawan Atletico Madrid.

Pada saat itu, Atletico sudah tidak bisa berhadapan dengan Manchester City dan Real Madrid karena kedua tim itu sudah diundi bertemu dengan Villarreal dan Manchester City.

Alhasil, Atletico seharusnya diundi melawan Bayern Muenchen, Liverpool, Ajax, Juventus, Lille dan MU. Namun, dalam tayangan video terlihat bahwa Head of Club Competitions UEFA, Michael Heselschwerdt tidak memasukkan bola MU ke dalam pengundian.

Baca Juga: Jadwal Undian Babak 16 Besar UCL 2021/22: Chelsea Berpeluang Jumpa Bayern atau Real Madrid

Bola Manchester United itu tidak dimasukkan ke dalam mangkuk sebagai calon lawan Atletico Madrid. United akhirnya diundi melawan Paris Saint-Germain, sementara Atletico Madrid bertemu dengan Bayern Munich. 

Menyusul kekacauan undian tersebut, alih-alih mengakui human eror, UEFA justru menyebut terjadi kesalahan teknis dan menyalahkan perangkat lunak dari penyedia layanan eksternal.

"Menyusul masalah teknis dengan perangkat lunak dari penyedia layanan eksternal yang menginstruksikan wasit mengenai tim mana yang berhak untuk bermain satu sama lain, kesalahan material terjadi dalam pengundian untuk Babak 16 Besar Liga Champions UEFA," bunyi pernyataan badan sepak bola Eropa (UEFA) di akun Twitter resminya, Senin (13/12/2021).

Pernyataan tersebut lantas menuai ragam komentar dari warganet penggemar sepak bola.

"Saya pindah ke Liga Super. Adios," cuit netizen.

"Perangkat lunak? Secara harfiah hanya seorang pria yang secara manual mengocok bola," timpal yang lainnya.
 

Artikel Menarik Lainnya:

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber:

BERITA TERBARU

Drama Undian Babak 16 Besar Liga Champions 2021/22, UEFA Salahkan Teknis Perangkat Lunak

Link berhasil disalin!