Antonio Conte, pelatih Tottenham Hotspur. (REUTERS/Peter Cziborra)
Pelatih Tottenham Hotspur, Antonio Conte menyadari pasukannya berbeda kelas dengan tim papan atas menyusul kekalahan 2-0 dari Chelsea dalam lanjutan Liga Premier Inggris di Stamfor Bridge, Minggu (23/1/2022) malam WIB.
Gol Hakim Ziyech dan Thiago Silva membuat Spurs menelan kekalahan keempat musim ini melawan rival London mereka.
Tim asuhan Conte sebelumnya juga kalah dalam 2 leg di semifinal Piala EFL dari Chelsea dan kini mendapati 6 pertandingan berturut-turut tanpa mencetak gol melawan The Blues. Ini menjadi pertama kalinya dalam sejarah mereka, Spurs gagal mencetak gol dalam banyak pertandingan menghadapi lawan yang sama.
Kekalahan malam tadi membuat Spurs kehilangan kesempatan untuk merangsek ke zona 4 besar klasemen sementara Liga Premier. Sedangkan anak asuh Thomas Tuchel masih bertengger di posisi ketiga dengan 47 poin.
Conte mengapresiasi upaya anak buahnya meski melihat adanya kesenjangan antara Spurs dengan The Blues yang diisi pemain kuat baik di starting line-up maupun bangku cadangan.
"Saya tidak suka kalah. Mengomentari kekalahan selalu sulit bagi saya. Ada kesenjangan antara tim kami dengan tim seperti Chelsea," kata pelatih asal Italia itu kepada Sky Sport.
Baca Juga: Barcelona Tundukkan Alaves, Xavi Sebut Pertanda Masih Ada Kehidupan di Timnya
"Saya bangga dengan upaya para pemain. Kami mencoba melakukan segalanya, tetapi terkadang itu tidak cukup, terutama ketika Anda bermain melawan tim seperti ini: starting XI dari pemain kuat; di bangku cadangan, di sekitar klub , ada pemain lain. Ada perbedaan besar antara kami dan tim papan atas," tambahnya.
Kemudian, mantan pelatih Inter Milan itu juga merasa butuh proses bursa transfer yang panjang untuk membangun skuad yang mampu menyamai tim-tim kuat.
“Dalam 5 tahun terakhir, kesenjangan ini menjadi sangat, sangat besar. Sekarang, tidak mudah untuk menemukan solusi dalam waktu singkat. Saya hanya fokus pada para pemain untuk bekerja. Kami memiliki 4 bulan untuk mencoba memberikan segalanya, tetapi jika kami berpikir kami menyelesaikan situasi dengan bursa transfer, itu bukan kenyataannya," tutur Conte.
"Anda perlu bertahun-tahun. Yang pasti, kami harus memulai. Selama bertahun-tahun, kualitas skuad justru menurun, bukannya meningkat," tandasnya.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: