Foto udara Stadion Manahan Solo, Jawa Tengah. (id.wikipedia.org)
Stadion Manahan Solo, Jawa Tengah, Selasa (14/6/2022) disambangi oleh perwakilan badan sepak bola dunia FIFA guna meninjau kesiapan lapangan termasuk sarana prasarana pendukung untuk perhelatan Piala Dunia U-20 2023 mendatang.
Kedatangan perwakilan FIFA tersebut diamini oleh Wali Kota Surakarta, Gibran Rakabuming Raka yang turut mendampingi pengecekan stadion bersama jajaran terkait.
"FIFA itu, hanya mengecek persiapan sarana dan prasarana pendukung intinya semua sudah siap," kata Gibran dikutip dari Antara, Selasa (14/6/2022).
Baca Juga: Aksi Joget-joget Sang Kiper Kirim Australia ke Piala Dunia 2022, Tepis Penalti Peru
Menurut Gibran, semua fasilitas dicek oleh FIFA baik lapangan dan ruang ganti. Pengecekan juga dilakukan di 4 lapangan pendamping untuk latihan pemain seperti Lapangan Kota Barat, Sriwaru, Banyuanyar dan Stadion Sriwedari.
"Semua masukan dari FIFA akan ditindaklanjuti," sambung putra sulung Presiden Joko Widodo itu.
Selain itu, Gibran menjelaskan peninjauan dari FIFA tidak dilakukan di Solo saja, tetapi juga 3 kota lainnya yang menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20.
"FIFA menunjuk 4 kota jadi tuan rumah Piala Dunia U-20 itu, Solo, Bali, Surabaya, dan Palembang. Solo termasuk Stadion Manahan semua sudah beres standar FIFA," ujarnya.
Stadion Manahan Solo di Jawa Tengah memang menjadi salah satu arena utama penyelenggaraan Piala Dunia U-20 pada 2023 karena sudah berstandar internasional atau hampir selevel dengan Stadion Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: