Mauricio Pochettino beri instruksi.
INDOZONE.ID - Mundurnya Mauricio Pochettino sebagai pelatih Chelsea tentunya mengejutkan banyak pihak khususnya para penggemar Chelsea di seluruh dunia khususnya di Indonesia.
Sebab, kehadiran Mauricio Pochettino di Chelsea membawa kebangkitan bagi klub asal London Utara tersebut. Diketahui, pada awal musim 2023/24 performa The Blues cukup inkonsisten dari hal itu membuat klub yang bermarkas di Stamford Bridge tersebut terjerembab di papan tengah klasemen Liga Inggris.
Namun, perlahan tapi pasti pelatih asal Argentina tersebut membawa Chelsea merangkak naik dan akhirnya mengakhiri musim di posisi ke-6 klasemen Liga Inggris musim 2023/24 dan The Blues berhak bermain di Liga Europa musim depan.
Baca Juga: Chelsea Capai Kesepakatan Verbal dengan Wonderkid Palmeiras, Segini Nilai Transfernya!
Bahkan, Pochettino juga membawa Chelsea menjadi finalis Carabao Cup dan juga semifinalis Piala FA musim ini.
Menurut laporan dari Telegraph, Pochettino memutuskan untuk meninggalkan jabatannya sebagai pelatih Chelsea, setelah para petinggi klub meninjau kembali performa The Blues selama musim 2023/24 yang digelar pada Senin (20/5/2024).
Pengumuman pengunduran diri Mauricio Pochettino telah diumumkan oleh Chelsea melalui laman resminya pada Rabu (22/5/2024).
“Chelsea FC dapat mengonfirmasi bahwa klub dan Mauricio Pochettino telah sepakat untuk berpisah,” tulisnya sebagaimana yang dikutip dari laman resmi Chelsea.
Dalam pernyataan resminya itu, direktur olahraga Chelsea Laurence Stewart dan Paul Winstanley mengucapkan terimakasih kepada Mauricio Pochettino atas dedikasinya bersama klub sepanjang musim 2023/24.
“Atas nama semua orang di Chelsea, kami ingin mengucapkan terima kasih kepada Mauricio atas pengabdiannya musim ini. Dia akan diterima kembali di Stamford Bridge kapan saja dan kami mendoakan yang terbaik untuk karir kepelatihannya di masa depan,” ujar Laurence Stewart dan Paul Winstanley kepada laman resmi Chelsea.
Keputusan mundurnya Mauricio Pochettino sebagai pelatih Chelsea tentunya membuat banyak pihak terkejut.
Diketahui, Pochettino sendiri sejatinya masih terikat kontrak bersama Chelsea hingga musim panas 2025 mendatang.
Akan tetapi ada beberapa faktor yang membuat eks pelatih Tottenham Hotspur tersebut memutuskan untuk meninggalkan jabatannya sebagai pelatih The Blues. Apa saja faktornya? Berikut ini tim Soccer Indozone akan mengulasnya. Yuk simak!
Melansir dari laporan Evening Standard yang dikutip dari Instagram @chel.indo, penyebab mundurnya Mauricio Pochettino sebagai pelatih Chelsea adalah adanya perbedaan pendapat terkait kebijakan transfer klub.
Pochettino tidak diberinya kebebasan untuk memilih pemain yang akan ia beli di bursa transfer dan tidak diberikan kebebasan menentukan siapa saja yang akan bertahan di klub.
Selain itu, hal yang membuat Pochettino memutuskan untuk meninggalkan Chelsea adalah sosok Behdad Eghbali yang merupakan tangan kanan Todd Boehly.
Menurut laporan Ben Jacobs melalui akun X miliknya, Behdad Eghbali membawa data review performa Chelsea selama musim 2023/24 saat rapat internal klub.
Dalam rapat internal klub, Eghbali menunjukkan data negatif kepada Pochettino, yang dimana data tersebut menunjukkan beberapa inkonsistensi seperti kegagalan dalam mengkonversi peluang dan kegagalan dalam memanfaatkan situasi bola mati.
Tentu saja, hal tersebut membuat para petinggi Chelsea tidak senang dengan performa inkonsisten yang ditunjukkan The Blues sepanjang musim 2023/24.
Dengan mundurnya Mauricio Pochettino sebagai pelatih Chelsea, membuat para petinggi klub langsung bergegas mencari pelatih baru untuk mengisi posisi yang ditinggalkan oleh pelatih asal Argentina tersebut.
Hal tersebut membuat The Blues dikaitkan dengan beberapa pelatih ternama. Melansir dari Telegraph, petinggi Chelsea kini tengah mempertimbangkan beberapa nama untuk menjadi pelatih baru mereka musim depan seperti Sebastian Hoeness (Vfb Stuttgart), Kieran McKenna (Ipswich Town), Enzo Maresca (Leicester City) dan Michel (Girona).
Mereka juga mempertimbangkan pelatih Brentford, Thomas Frank sebagai pelatih baru mereka musim depan.
Baca Juga: Demi Usir Mauricio Pochettino, PSG Rela Kehilangan Rp156 Miliar!
Akan tetapi, nama-nama seperti Ruben Amorim dan Jose Mourinho diyakini tidak masuk dalam kandidat pelatih Chelsea musim depan.
Konten ini adalah kiriman dari Z Creators Indozone.Yuk bikin cerita dan konten serumu serta dapatkan berbagai reward menarik! Let's join Z Creators dengan klik di sini.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Telegraph