Klub membuka penyelidikan internal dan menyatakan bahwa mereka menentang segala bentuk diskriminasi.
Enzo Fernandez sendiri telah mengeluarkan permintaan maaf publik, namun hal ini belum meredakan kemarahan rekan-rekannya di Chelsea, yang banyak di antaranya berasal dari Perancis.
Insiden ini juga menarik perhatian FIFA dan asosiasi sepak bola Perancis, yang mengancam akan mengambil tindakan hukum terhadap Argentina.
Pertanyaannya adalah mengapa rasisme terus terjadi dalam sepak bola, meskipun banyak kampanye antirasisme sudah dilakukan.
Sepak bola mencerminkan masyarakat tempatnya berada, dan jika masyarakat masih memiliki pandangan rasial, hal ini akan tercermin dalam dunia sepak bola.
Di Argentina, ideologi rasial yang berkembang sejak awal abad ke-20 masih berpengaruh besar, meski populasi Afro-Argentina telah menyusut.
Kurangnya pendidikan tentang rasisme dan dampaknya juga berkontribusi pada terus terjadinya insiden rasisme dalam sepak bola. Untuk mengatasi rasisme dalam sepak bola, pendidikan tentang rasisme dan dampaknya perlu ditingkatkan.
FIFA dan organisasi sepak bola lainnya harus bekerja sama dengan sekolah dan klub untuk memberikan pendidikan antirasisme sejak dini. Tindakan tegas terhadap pelaku rasisme juga perlu dilakukan.
Di Argentina, langkah-langkah ini perlu diterapkan dengan serius. Pemerintah dan asosiasi sepak bola Argentina harus bekerja sama untuk mengatasi masalah rasisme yang masih mengakar dalam masyarakat.
Rasisme dalam sepak bola adalah masalah kompleks yang membutuhkan perhatian serius dari semua pihak. Insiden yang melibatkan tim nasional Argentina menunjukkan bahwa rasisme masih ada dan bisa muncul kapan saja.
Penting bagi kita semua untuk bekerja sama mengatasi masalah ini melalui pendidikan yang baik dan tindakan tegas terhadap pelaku rasisme. Dengan demikian, sepak bola bisa benar-benar menjadi simbol persatuan dan sportivitas.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Marca