INDOZONE.ID - Ribuan penonton memadati depan pasar Boyolali Kota tepatnya di depan Monumen Susu Tumpah untuk menyaksikan laga Timnas Indonesia vs Australia pada Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, Selasa (10/9/2024).
Meski sempat diguyur hujan gerimis sebelum kick off dimulai, namun penonton mulai memadati jalanan depan Monumen Susu Tumpah Boyolali Kota.
Pemerintah Kabupaten Boyolali menyiapkan sebuah videotron besar berukuran sekitar 7x6 meter yang berada depan pasar boyolali kota untuk nonton bareng (nobar) sepak bola antara Timnas Indonesia vs Australia.
Baca Juga: Antusiasme Warga Parepare Nobar Timnas Indonesia vs Australia, Hingga Tutup Jalan!
Laga antara Timnas Indonesia melawan Australia itu melalui videotron inipun dijaga ketat oleh pihak kepolisian dari Polres boyolali.
Pada babak pertama skor masih kacamata alias kosong kosong, australia hampir saja membobol gawang indonesia namun Marteen Paes masih bisa menepisnya dan gawang Timnas Indonesia masih bisa diselamatkan oleh kiper FC Dallas tersebut.
Suasana penonton semakin meriah saat Marteen Paes bertubi-tubi bisa menyelamatkan gawang Timnas Indonesia. Akibat tekanan yang ketat dua pemain Australia mendapatkan kartu kuning d ibabak pertama.
Sementara itu ada yang unik diantara ribuan penonton yang datang dengan posisi duduk, terdapat dua orang yang ikut menonton. Namun dengan menggunakan sepeda motor ditengah tengah ribuan penonton yang duduk, hal ini membuat pemandangan nobar tampak kontras dengan penonton yang lain.
Meski begitu hingga babak usai penonton yang tidak mempermasalahkan dua penonton yang membawa sepeda motor ke tengah tengah ribuan penonton tersebut.
Memasuki babak kedua timnas indonesia digempur oleh timnas australia, meski begitu kiper timnas Indonesia masih bisa membendung gempuran dari Timnas Australia.
Bahkan untuk menambah daya gedor dari juru taktik Timnas Indonesia, Shin Tae Yong memasukkan Hari Prasetyo, dan Thom Haye ke dalam lapangan.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Liputan Langsung